Bagi wanita, ikat rambut merupakan benda yang sangat penting, sehingga mereka selalu membawa ikat rambut ke mana pun mereka pergi, bahkan hampir 24 jam. Tapi sering kali, para wanita melepaskan ikat rambutnya karena berbagai alasan. Dan agar ikat rambut tidak hilang, biasanya wanita memakai ikat rambut di pergelangan tangan.
Yang jarang disadari adalah, kebiasaan sepele seperti menaruh ikat rambut di pergelangan tangan sebenarnya berdampak buruk bagi kesehatan. Laman CBS News pernah melaporkan kasus seorang wanita Kentucky, Audree Kopp, yang harus dilarikan ke rumah sakit akibat meninggalkan ikat rambut di pergelangan tangannya. Saat itu, dia melihat benjolan merah besar di pergelangan tangannya, dan ternyata itu adalah infeksi yang mengancam nyawa yang memerlukan operasi darurat, yang menurut dokter penyebabnya adalah karena karena ikat rambutnya.
Mari, kita ulas bersama apa saja dampak kesehatan yang mungkin terjadi akibat kebiasaan menaruh ikat rambut di pergelangan tangan. Inilah dampak menggunakan ikat rambut di pergelangan tangan menurut laman The Healthy dan Allure.
1. Dapat menyebabkan infeksi
Tanpa kamu sadari, ikatan rambut dapat membawa bakteri saat jatuh ke lantai, disimpan di dalam tas yang kotor, atau saat digunakan untuk mengikat rambut yang penuh keringat. Ikat rambut juga dapat menyebabkan luka atau lecet pada pergelangan tangan jika tanpa sadar kamu menggosok pergelangan tangan secara kronis. Atau saat mengikatnya ke pergelangan tangan dengan terlalu kuat. Jika ada luka terbuka, maka bakteri atau patogen berpotensi berbahaya yang biasanya hidup di kulit, seperti MRSA atau E. coli, dapat menembus ke lapisan yang lebih dalam.
Masalah biasanya diawali dengan adanya benjolan merah muda yang menyakitkan, yang bisa tumbuh menjadi abses. Selain itu, ikat rambut yang mengandung bahan logam juga dapat memicu reaksi eksim dan alergi pada orang dengan kulit sensitif, karena logam ini sering mengandung kombinasi nikel atau logam yang merupakan alergen umum.
Untuk mencegah terjadinya infeksi, cucilah ikat rambut dengan sabun antibakteri atau gantilah ikat rambut sesering mungkin. Menjaga kebersihan tangan juga penting untuk mencegah infeksi. Kamu juga perlu menjaga ikat rambut tetap longgar di sekitar pergelangan tangan agar tidak menggosok atau mengiritasi area pergelangan tangan.
2. Tekanan akibat ikat rambut dapat memperlambat sirkulasi darah
Menaruh ikatan rambut di sekitar pergelangan tangan dengan kencang dapat semakin meningkatkan risiko infeksi. Ikat rambut yang meninggalkan bekas lekukan pada kulit atau tidak dapat meluncur masuk dan keluar dengan mudah pada pergelangan tangan dapat menyebabkan masalah sirkulasi.
Dengan elastis yang terus-menerus menekan pergelangan tangan, darah bersama dengan sel kekebalan dan oksigen yang bertugas untuk mempercepat penyembuhan menjadi lebih sulit untuk mencapai area tersebut. Semua kondisi ini dapat menyebabkan infeksi menjadi semakin parah.
3. Tidak baik untuk rambutmu
Terus terang, mengucir rambut dengan elastis sebenarnya buruk bagi rambut itu sendiri. Mengenakan ikat rambut terlalu sering dapat menyebabkan kerusakan rambut dan memicu kerontokan. Alternatif yang lebih baik daripada mengikat rambut dengan elastis adalah menggunakan jepit rambut atau mengikat rambut dengan model kepang yang longgar.
Wah, ternyata dampak kesehatan dari kebiasaan menaruh ikat rambut di pergelangan tangan sangat mengerikan bukan? Walaupun terjangkit infeksi kulit berbahaya dari ikat rambut mungkin merupakan kasus yang jarang terjadi, tetapi ini sangat mungkin terjadi. Oleh sebab itu, kebiasaan buruk ini harus ditangani dengan serius.
Selain membahayakan kesehatan, menaruh ikat rambut sebagai gelang tanpa kamu sadari juga dapat sangat merusak penampilan. Alih-alih menaruh ikat rambut di pergelangan tangan, akan jauh lebih baik kalau kamu memakai gelang atau jam tangan di pergelangan tanganmu.
Sumber:
https://www.thehealthy.com/beauty/hair/hair-tie-wrist-infection/
https://www.allure.com/story/hair-ties-cause-infections/amp
https://www.cbsnews.com/news/woman-gets-life-threatening-infection-from-hair-tie-around-her-wrist/
KalbarOnline, Jakarta - PT PLN (Persero) terus menggalang kolaborasi global demi mendukung upaya pemerintah dalam…
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…