Categories: Sport

Sebagai Tim Legendaris, Walau Sulit, tapi Tetap Tak Mau Jadi Tim B

KalbarOnline.com − Williams masih berkomitmen untuk menjadi tim independen di F1. Meski sudah menjalani restrukturisasi manajemen, Williams tak mau menjadi tim B di pentas F1.

Padahal, era baru F1 bakal membatasi langkah para tim. Khususnya, seiring dengan kontrol biaya dan pembatasan anggaran yang lebih ketat mulai musim depan.

Situasi tersebut memungkinkan untuk membuka peluang kerja sama di antara tim peserta. Seperti Red Bull dan Alpha Tauri yang selama ini dikenal sebagai sister team.

Baca Juga: Walau Tampil Hebat, George Russell Bukan Pilihan Realistis Mercedes

Mereka bakal bekerja lebih intens ketimbang musim-musim sebelumnya. Selain itu, ada Ferrari dan dua tim konsumen mesin mereka, Haas dan Alfa Romeo. Juga dari Mercedes dan Racing Point (Aston Martin).

Team Principal Williams Simon Roberts memahami keuntungan yang bakal mereka dapatkan jika bekerja sama dengan tim pabrikan. ’’Kami bisa melihat keuntungan tersebut, tetapi kami tidak ingin menjadi tim B,” paparnya dilansir Motorsport.

Roberts menegaskan, timnya tetap bertahan sebagai tim independen. Meski begitu, tim yang bermarkars di Grove, Oxfordshire, Inggris, itu mencoba lebih kompetitif musim depan.

Sebab, pada 2020, Williams gagal mendulang poin sepanjang musim. Nah, dengan datangnya investor dan manajemen baru, Williams siap menyongsong perubahan.

Tim legendaris di pentas F1 itu sedang menjalankan proyek jangka Panjang. Setidaknya untuk lima tahun ke depan. ’’Saat ini kami berkesempatan untuk berinvestasi dalam hal teknologi. Kami akan melihat (hasilnya) tahun depan,” terangnya.

Sementara itu, Williams juga punya input besar dari pembalap mereka, George Russell, pada GP Sakhir di Bahrain. Musim lalu, dia berkesempatan menggantikan peran Lewis Hamilton dan mengendarai W11 Mercedes.

Kepala Performa Kendaraan Williams Dave Robson menyatakan, timnya mendapatkan input terkait pedal kopling setelah Russell kembali ke Williams.

’’Russell punya sejumlah ide, khususnya terkait keinginan untuk mengganti pedal kopling, serta aspek ergonomi dari apa yang mereka lakukan,” katanya.

Redaksi KalbarOnline

Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Momen Bang Didi Temui Pedagang Sembari Belanja Sayur di Pasar Pagi Putussibau

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Didi Haryono menyempatkan…

3 minutes ago

Manfaat Jalan Kaki untuk Kesehatan Fisik dan Mental

KalbarOnline - Jalan kaki merupakan salah satu bentuk aktivitas fisik yang paling sederhana dan mudah…

4 minutes ago

Silaturahmi dengan Paguyuban Jawa Kapuas Hulu, Bang Didi Diminta Perbaiki Infrastruktur

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Didi Haryono diminta…

4 minutes ago

Syarief Abdullah Tegaskan Timses Midji-Didi Tak Level Gunakan Kampanye Hitam

KalbarOnline, Pontianak - Ketua DPW Partai Nasdem Kalimantan Barat sekaligus Ketua Tim Pemenangan Pasangan Midji-Didi,…

5 minutes ago

Di Electricity Connect 2024, PLN Galang Kolaborasi Global Wujudkan Transisi Energi di Indonesia

KalbarOnline, Jakarta - PT PLN (Persero) terus menggalang kolaborasi global demi mendukung upaya pemerintah dalam…

20 minutes ago

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

15 hours ago