Categories: Nasional

Ba’asyir Bebas, Tidak Ada Pengamanan Spesifik di Sukoharjo

KalbarOnline.com – Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya kemarin (7/1) menggelar rapat koordinasi dengan forkopimda dan perwakilan Pondok Pesantren Al-Mukmin, Ngruki. Setelah pertemuan, Wardoyo menyatakan, ada satu komitmen bersama agar tidak menghadirkan para santri maupun simpatisan Abu Bakar Ba’asyir (ABB) yang dijadwalkan bebas hari ini.

’’Prinsipnya, tidak ada pertemuan-pertemuan yang sifatnya terjadi kerumunan,” kata Wardoyo di kantornya kemarin sebagaimana dilansir Jawa Pos Radar Solo.

Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas menambahkan, tidak ada pengamanan secara spesifik. Sebab, sesuai dengan kesepakatan, tidak ada kerumunan. Namun, untuk mencegah kerumunan, satgas Covid-19 yang terdiri atas unsur satpol PP, kepolisian, TNI, unsur kesehatan, dan pemerintahan setempat akan mengadakan operasi yustisi.

’’Kami imbau bila ada kerumunan agar membubarkan diri. Kalau nekat, akan kami bubarkan,” tegas Kapolres diamini Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Inf Agus Adhy Darmawan.

Dikonfirmasi terpisah, Abdul Rohim, anak ABB, juga menyampaikan agar tidak ada penyambutan supaya tidak ada klaster baru. ’’Kami sarankan kepada masyarakat agar tidak perlu datang bergerombol. Karena kami juga tidak mengadakan acara,’’ ucapnya.

Untuk agenda silaturahmi pada Sabtu pagi (9/1), Abdul menyebut itu bukan acara seremonial. Hanya silaturahmi keluarga besar pesantren dan tokoh masyarakat sekitar.

Baca juga: Ba’asyir Bebas Hari Ini, Penjemput Wajib Rapid Test

’’Sabtu (9/1) itu sangat terbatas. Kalau ada yang datang, pada jam itu beliau (ABB) akan menemui. Jadi, perlu diluruskan, kami tidak mengadakan acara penyambutan. Kalaupun ada, akan kami batasi dan menerapkan protokol kesehatan,’’ terangnya.

Ditanya soal aktivitas setelah bebas, Abdul menjelaskan, ABB akan menghabiskan waktu lebih lama di dalam pesantren. Mengingat usia dan fisik yang semakin lemah.

’’Insya Allah, setelah kepulangan beliau akan selalu di rumah. Aktivitas lebih kepada membimbing pesantren dan memberi tausiah umum kepada santri. Kalau ada pengajian di luar, nanti kami pertimbangkan tentunya. Karena beliau akan kami istirahatkan lebih banyak di rumah daripada luar rumah. Mengingat kesehatan beliau sudah terbatas,” ujarnya.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Dampak Stres pada Wanita: Dari Kesehatan Fisik hingga Psikologis

KalbarOnline - Stres telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari, terutama bagi wanita yang sering kali…

2 hours ago

4 Keunggulan Mobil Suzuki Sehingga Layak Menjadi Pilihan Utama Keluarga Modern

KalbarOnline.com, Otomotif - Mobil bukan hanya alat transportasi, tetapi juga bagian penting dari kehidupan modern…

3 hours ago

Rizky Febian Mengaku Panik Saat Mahalini Dirawat di RS Gegara Kelelahan

KalbarOnline - Baru-baru ini, penyanyi Mahalini diketahui tengah dirawat di rumah sakit. Hal tersebut dibagikan…

4 hours ago

Tips Merawat Perhiasan Emas Agar Tetap Awet dan Berkilau

KalbarOnline - Emas adalah salah satu logam mulia yang sering digunakan sebagai perhiasan, baik berupa…

4 hours ago

Peringatan Hari Guru Nasional 2024, CMI Berikan Sederet Apresiasi Pengabdian Guru Honorer dan Kontrak Daerah serta Murid Berprestasi

KalbarOnline, Ketapang - Memperingati Hari Guru Nasional 25 November 2024, PT Cita Mineral Investindo Tbk…

5 hours ago

Pangdam Tanjungpura Jalin Keakraban dengan Alumni Lemhannas RI di Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Panglima Kodam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Iwan Setiawan mengundang para alumni Program Pendidikan Reguler…

8 hours ago