Categories: Internasional

4 Kasus Keluhkan Gejala, Muncul Lagi Strain Baru Covid-19 di Jepang

KalbarOnline.com – Para peneliti dari Institut Penyakit Menular Nasional Jepang telah mendeteksi varian baru virus Korona yang berbeda dibanding virus baru yang ditemukan di Inggris dan Afrika Selatan. Strain baru itu ditemukan pada empat pelancong yang datang dari Brasil.

“Strain mutan Covid-19 yang baru ditemukan dan terbagi beberapa mutasi yang sama dengan mutasi yang mengkhawatirkan peningkatan infektivitas,” kata pihak Institut merujuk pada varian yang sangat menular yang baru-baru ini ditemukan di Inggris dan Afrika Selatan.

“Namun, saat ini informasi tentang varian baru itu terbatas pada susunan genetiknya,” lanjut NIID seperti dilansir dari CNBC, Selasa (12/1).

Lembaga itu menambahkan, sulit untuk segera menentukan seberapa menular jenis baru itu dan keefektifan vaksin terhadapnya.

Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan pada Senin (11/1) bahwa badan tersebut telah diberitahu selama akhir pekan tentang mutasi virus Korona baru yang ditemukan di Jepang. Dia mengatakan strain baru yang menular sangat bermasalah jika dibiarkan membebani rumah sakit yang sudah berada di bawah tekanan.

“Semakin banyak virus menyebar, semakin tinggi kemungkinan terjadinya perubahan baru pada virus tersebut,” kata Tedros di markas besar WHO di Jenewa.

Identifikasi yang dilakukan Jepang terhadap varian baru virus tersebut ketika negara-negara berjuang untuk menahan dua jenis virus menular lainnya yang telah muncul di Inggris dan Afrika Selatan. Pakar kesehatan masyarakat telah menyatakan keprihatinan bahwa varian baru dapat menjadi ancaman bagi upaya inokulasi.

Pastinya, meski strain yang ditemukan di Inggris dan Afrika Selatan menyebar lebih mudah, tidak ada bukti jelas bahwa virus yang bermutasi dikaitkan dengan hasil penyakit yang lebih parah. Tetapi menjadi lebih mudah menular tetap bisa menambah banyak kasus kematian.

Pada 6 Januari, NIID Jepang mendeteksi strain mutan baru Covid pada empat penumpang yang tiba dari negara bagian Amazonas Brasil pada 2 Januari. Seorang pria berusia 40-an tahun, yang ditemukan tidak menunjukkan gejala setibanya di Jepang, dirawat di rumah sakit karena kondisi pernapasannya memburuk.

Seorang perempuan berusia 30-an tahun melaporkan sakit tenggorokan dan sakit kepala, satu pria berusia antara 10 dan 19 mencatat demam dan satu perempuan muda di atas usia 10 tidak menunjukkan gejala. Varian virus yang ditemukan di Jepang termasuk dalam jenis B.1.1.248 dan memiliki 12 mutasi pada protein lonjakan. Kementerian Kesehatan Jepang mengatakan penelitian sedang dilakukan untuk menentukan keefektifan vaksin virus Korona terhadap varian baru seperti laporan Reuters.

Perbedaan dengan Virus Strain Baru di Inggris dan Afrika Selatan

Pada 14 Desember 2020, otoritas kesehatan di Inggris melaporkan varian pada WHO yang diidentifikasi sebagai SARS-CoV-2 VOC 202012/01. Tidak jelas bagaimana strain baru itu berasal, tetapi temuan awal telah menentukan bahwa itu sangat mudah menular.

Secara terpisah, otoritas nasional di Afrika Selatan pada 18 Desember 2020 mengumumkan deteksi varian 501Y.V2. WHO mengatakan pengurutan rutin menunjukkan strain ini sebagian besar telah menggantikan virus SARS-CoV-2 lainnya yang beredar di provinsi Eastern Cape, Western Cape dan KwaZulu-Natal pada pertengahan November. Studi pendahuluan telah menunjukkan varian 501Y.V2 juga telah meningkatkan penularan, tetapi tidak ada bukti jelas yang menunjukkan bahwa itu terkait dengan hasil penyakit yang lebih buruk.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

8 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

9 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

10 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

10 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

10 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

10 hours ago