KalbarOnline.com-Jonatan Christie memang berhasil melaju ke babak kedua Yonex Thailand Open 2020. Pada babak pertama di Impact Arena, Bangkok, kemarin (12/1), Jonatan mengalahkan pemain nomor satu Singapura Loh Kean Yew.
Tetapi, Jonatan tidak memenangkan pertandingan ini dengan mudah. Pada game pertama, Jonatan yang menempati unggulan keenam tersebut, kandas dengan skor cukup telak 13-21.
Untung saja, Jonatan berhasil bangkit untuk merebut dua game selanjutnya. Dia mengalahkan Loh dengan skor relatif nyaman yakni 21-10 dan 21-16.
Baca Juga: Sikat No 1 Korea, Anthony Ginting Tunjukkan Permainan Kelas Dunia
Game ketiga menjadi salah satu bukti kekuatan mental Jonatan. Loh sempat menipiskan keunggulan menjadi hanya satu angka saja yakni 16-17. Tetapi, Jonatan lepas dari tekanan, mencetak empat angka beruntun, dan memenangkan pertandingan. Jonatan memungkasi laga itu dalam tempo cukup panjang yakni 1 jam dan 05 menit.
“Pada game pertama, saya memulainya dengan sangat baik. Saya rasa, dia agak tidak siap. Jadi saya bisa mengunggulinya,” kata Loh dalam wawancara dengan media ofisial BWF.
“Sedangkan pada game kedua, saya memang menurun. Saya gagal bermain sebaik seperti game pertama. Setelah itu, dia menjadi sangat percaya diri. Dan sejak game kedua itu, dia (Jonatan) sudah bisa bermain baik dan lebih siap,” imbuh pemain berusia 23 tahun yang berada di peringkat 38 dunia tersebut.
Jonatan mengakui agak grogi dalam pertandingan ini. Sebab, pemain berusia 23 tahun itu sudah lama tidak berlaga pada ajang internasional. Kali terakhir, sebelum turun di Yonex Thailand Open 2020, Jonatan bermain di All England 2020, Maret lalu.
“Jadi saya bahagia,” kata Jonatan. “Pada game pertama saya merasa agak nervous. Pada game kedua dan ketiga, saya hanya tidak ingin kalah. Saya mencoba sekuat tenaga. Apapun hasilnya tidak masalah, yang penting bermain sebaik mungkin,” ucap Jonatan.
Jonatan mengaku bahwa kondisi angin Impact Arena sangat kuat. Tetapi itu tidak bisa jadi alasan. Jadi, yang paling penting adalah memilih strategi yang pas. Bagaimana dia harus bermain saat kalah angin dan ketika menang angin. “Saya ingin berlatih lebih keras dan belajar dari pengalaman hari ini (kemarin, Red),” kata Jonatan.
Disinggung soal absennya pemain nomor satu dunia asal Jepang Kento Momota yang positif Covid-19, Jonatan mengatakan bahwa persaingan tetap akan berat.
Sebab pada ajang ini, masih bercokol nama-nama pemain kelas dunia antara lain Viktor Axelsen, Anders Antonsen, Anthony Sinisuka Ginting, dan Chou Tien-Chen. “Masih banyak pemain hebat di sini. Semua tidak akan mudah,” katanya.
Pada babak kedua besok, Jonatan akan berhadapan dengan pemenang antara pemain India Kashyap Parupalli dan tunggal asal Kanada Jason Anthony Ho-Shue.
KalbarOnline - Kasus dugaan pengancaman dan pemerasan yang dilakukan mantan karyawan Ria Ricis kembali disidang…
KalbarOnline, Pontianak - Uang korupsi pembangunan Gedung Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat (BP2TD) di…
KalbarOnline, Kapuas Hulu - Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Didi Haryono menyempatkan…
KalbarOnline - Jalan kaki merupakan salah satu bentuk aktivitas fisik yang paling sederhana dan mudah…
KalbarOnline, Kapuas Hulu - Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Didi Haryono diminta…
KalbarOnline, Pontianak - Ketua DPW Partai Nasdem Kalimantan Barat sekaligus Ketua Tim Pemenangan Pasangan Midji-Didi,…