Categories: Nasional

Salurkan Dana Wakaf, Renovasi Jembatan Putus Akibat Banjir Bandang

KalbarOnline.com – Pengelolaan dan penyaluran dana wakaf semakin berkembang. Diantaranya digunakan untuk membangun jembatan yang terputus akibat banjir bandang di Kabupaten Lebak, Banten. Sehingga jembatan tersebut kembali bisa digunakan serta menggerakkan ekonomi masyarakat.

Penggunaan dana wakaf untuk membangun jembatan itu diwujudkan dari kerjasama Majelis Taklim XL Axiata bersama Inisiatif Zakat Indonesia (IZI). Jembatan yang dibangun kembali adalah Jembatan Talagahiang di Kecamatan Cipanas, Kabupaten Lebak.

Jembatan yang menghubungkan Desa Talagahiang dan Desa Sipayung itu putus akibat banjir bandang yang melanda Lebak akhir 2019 lalu. Akibat terputusnya jembatan tersebut, masyarakat harus memutar arah dan menempuh perjalanan mencapai 4 KM.

Direktur Finance XL Axiata mengatakan pembangunan jembatan tersebut baru bisa mereka jalankan pada Oktober 2020. Sejatinya mereka ingin membangun jembatan itu pada awal 2020 lalu. Tetapi saat itu sedang gencar adanya pembatasan sosial di awal-awal pandemi Covid-19.

Budi menjelaskan Majelis Taklim XL Axiata memiliki program sosial berupa dana wakaf. ’’Program wakaf jembatan adalah bagian kegiatan majelis taklim kami,’’ katanya Sabtu (16/1). Sampai saat ini secara keseluruhan ada lima buah jembatan yang dibangun dengan dana wakaf. Selain di Pulau Jawa, juga ada di Lampung.

’’Kemudian ada tiga wakaf sumber air dan wakaf-wakaf lainnya,’’ katanya. Menurut Budi dana yang terkumpul untuk wakaf jembatan dan lainnya itu berasal dari donasi karyawan, dana wakaf manajemen, serta dari pelanggan setia PT XL Axiata. Dia mengaku sangat terhormat bisa berpartisipasi membangun jembatan yang rusak di Lebak itu.

Pengelolaan dana wakaf di Indonesia sendiri secara umum saat ini semakin berkembang. Ketua Badan Wakaf Indonesia (BWI) Muhammad Nuh menyampaikan mereka juga menggunakan dana wakaf untuk kegiatan sosial. Diantaranya adalah membangun RS Mata Achmad Wardi di Serang, Banten. Dalam waktu dekat BWI juga akan membangun RS serupa di daerah lainnya. Selain itu Nuh juga mengatakan penghimpunan dana wakaf juga ada yang berupa sukuk wakaf.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Ini Rincian Dugaan Aliran Uang Korupsi Erry ke Ria Norsan, Termasuk Untuk Membeli Karpet Masjid Agung Al-Falah Mempawah

KalbarOnline, Pontianak - Uang korupsi pembangunan Gedung Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat (BP2TD) di…

16 minutes ago

Momen Bang Didi Temui Pedagang Sembari Belanja Sayur di Pasar Pagi Putussibau

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Didi Haryono menyempatkan…

20 minutes ago

Manfaat Jalan Kaki untuk Kesehatan Fisik dan Mental

KalbarOnline - Jalan kaki merupakan salah satu bentuk aktivitas fisik yang paling sederhana dan mudah…

20 minutes ago

Silaturahmi dengan Paguyuban Jawa Kapuas Hulu, Bang Didi Diminta Perbaiki Infrastruktur

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Didi Haryono diminta…

20 minutes ago

Syarief Abdullah Tegaskan Timses Midji-Didi Tak Level Gunakan Kampanye Hitam

KalbarOnline, Pontianak - Ketua DPW Partai Nasdem Kalimantan Barat sekaligus Ketua Tim Pemenangan Pasangan Midji-Didi,…

22 minutes ago

Di Electricity Connect 2024, PLN Galang Kolaborasi Global Wujudkan Transisi Energi di Indonesia

KalbarOnline, Jakarta - PT PLN (Persero) terus menggalang kolaborasi global demi mendukung upaya pemerintah dalam…

36 minutes ago