KalbarOnline.com – Update data warga miskin bakal melibatkan RT/RW setempat. Dengan cara itu, diharapkan bantuan pemerintah bisa lebih tepat sasaran.
Sistem baru tersebut kini sedang dipersiapkan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini. Dia menjelaskan, data warga miskin dari RT/RW bakal tetap diverifikasi tim dan wajib di-acc pemda bila ada data baru. Rencananya, pemilihan verifikator akan menggandeng kalangan perguruan tinggi. ”Sementara memang belum bisa, tapi nanti kita buat RT/RW juga bisa memasukkan (data warga miskin, Red),” ujarnya kemarin (21/1).
Risma (sapaan Tri Rismaharini) menegaskan, saat ini RT/RW juga bisa melakukan perbaikan data. Dalam penyaluran bantuan sosial tunai (BST) Covid-19 misalnya. Pada minggu pertama Januari 2021, setiap Senin-Rabu, dirinya akan menyelenggarakan rapat terkait perbaikan data dari daerah.
Pada Jumat ada evaluasi lanjutan bersama Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) dan PT Pos Indonesia. Hasil evaluasi tersebut akan digunakan sebagai referensi dalam penyaluran bantuan pada Februari. ”Mana yang gagal pengiriman, mana yang enggak. Itu kita evaluasi. Apa ada (penerima bantuan, Red) yang meninggal dan lainnya,” papar mantan wali kota Surabaya tersebut.
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…