Categories: Kabar

Miliki Rekam Jejak yang Baik, Presiden Jokowi Harap Dewas LPI Dapat Kepercayaan Dari Dalam dan Luar Negeri

KalbarOnline.com — Presiden RI Joko Widodo melantik dan mengambil sumpah jabatan lima anggota Dewan Pengawas (Dewas) Lembaga Pengelola Investasi (LPI) pada Rabu (27/01/2021), di Istana Negara, Jakarta.

Kelima anggota tersebut adalah Menteri Keuangan, sebagai ketua merangkap anggota; Menteri Badan Usaha Milik Negara, sebagai anggota; serta tiga anggota dari unsur profesional yaitu Haryanto Sahari, Yosua Makes, dan Darwin Cyril Noerhadi.

“Tadi baru saja kita melantik Dewan Pengawas LPI (Lembaga Pengelola Investasi) yang kita namakan Indonesia Investment Authority. Ini adalah lembaga yang kita harapkan menjadi sebuah alternatif pembiayaan bagi pembangunan negara kita,” ujar Presiden usai pelantikan.

Ketiga Dewas LPI yang berasal dari unsur profesional dan independen tersebut sebelumnya telah melalui sejumlah proses seleksi serta memperoleh persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.

Presiden meyakini, dengan rekam jejak, reputasi, dan pengalaman yang mumpuni, pada Dewas dari unsur profesional ini mampu membangkitkan kepercayaan dari dalam maupun luar negeri.

“Kita harapkan Indonesia Investment Authority ini mendapatkan kepercayaan, baik dari dalam negeri maupun dari internasional sehingga, alternatif pembiayaan yang kita harapkan untuk pembangunan betul-betul bisa kita raih dan kita harapkan bisa dalam jumlah yang besar,” tuturnya.

Sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 74 Tahun 2020 tentang LPI, Dewas akan memilih dewan direksi yang berjumlah lima orang yang semuanya berasal dari kalangan profesional.

“Tugas yang kedua setelah kita lantik ini adalah segera menetapkan Dewan Direktur. Saya minta agar paling lambat minggu depan itu sudah juga terbentuk dan setelah itu langsung bekerja, tancap gas sesuai yang sudah kita rencanakan,” ujarnya.

Lembaga Pengelola Investasi merupakan lembaga pengelola dana abadi investasi dalam negeri yang dibentuk oleh Undang-Undang untuk meningkatkan dan mengoptimalkan nilai aset negara secara jangka panjang untuk mendukung pembangunan berkelanjutan serta bertanggung jawab kepada Presiden. Pembentukan lembaga tersebut merupakan tindak lanjut dari amanat Undang-Undang Cipta Kerja yang telah disahkan beberapa waktu lalu. (ind)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Transisi PAUD Menyenangkan, Windy Bacakan Dongeng hingga Ajak Anak di Pontianak Sarapan Sehat

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari yang juga selaku…

2 hours ago

Sutarmidji Siap Turun Tangan Tata Kawasan Sungai Jawi

KalbarOnline, Pontianak - Masyarakat Kota Pontianak masih menginginkan Sutarmidji kembali menjadi Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar)…

2 hours ago

Debut Solo Irene Red Velvet Begitu Dinantikan, Ternyata Ini Alasannya

KalbarOnline - Debut solo Irene Red Velvet "Like a Flower" dikabarkan akan dilakukan pada 26…

3 hours ago

Inilah Penampakan Mobil Mewah Veddriq Leonardo, Hadiah dari Oesman Sapta

KalbarOnline, Pontianak - Atlet panjat tebing Indonesia, Veddriq Leonardo yang sukses meraih medali emas di…

3 hours ago

Mengenal Bulking dan Cara Menerapkannya untuk Orang Kurus

KalbarOnline - Bulking adalah fase dalam program kebugaran di mana seseorang sengaja meningkatkan asupan kalori…

4 hours ago

Devy Harinda Buka Lomba Senam Kreasi HUT ke-53 Korpri 2024 Kabupaten Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Asisten Sekda Bidang Administrasi Umum Pemkab Kegapang, Devy Harinda…

4 hours ago