Categories: Nasional

Sudah 29 Ribu Lebih Meninggal, Positif Covid-19 Bertambah 13 Ribu Lagi

KalbarOnline.com – Kasus positif virus korona atau Covid-19 di Indonesia masih mengalami lonjakan hingga Jumat (29/1). Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, terdapat penambahan sebanyak 13.802 kasus, kini secara nasional tercatat 1.051.759 orang terpapar Covid-19.

Sementara itu, terdapat penambahan pasien yang sembuh dari Covid-19, tercatat sebanyak 10.138 pasien dinyatakan negatif Covid-19. Secara nasional kini tercatat 852.260 pasien dinyatakan sembuh.

Jumlah kematian akibat Covid-19 juga masih mengalami penambahan, tercatat 187 meninggal akibat terjankit virus korona. Sementara secara keseluruhan, sejak Covid-19 masuk Indonesia, tercatat 29.518 jiwa meninggal akibat Covid-19.

Berdasarkan catatan Satgas Covid-19, kini 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota telah terpapar covid-19. Terlebih memasuki Januari 2021 angka peningkatan kasus baru dalam setiap hari kerap di atas 10 ribu.

Diketahui, pemerintah terus melakukan sejumlah upaya dalam menangani pandemi Covid-19, baik di sisi penanganan kesehatan maupun pemulihan ekonomi. Salah satu hal yang dilakukan adalah dengan memberikan vaksinasi gratis kepada penduduk Indonesia.

Bahkan, Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung menegaskan, pelaksanaan vaksinasi tersebut merupakan upaya sungguh-sungguh Pemerintah dalam menangani pandemi ini.

Baca Juga: Pernyataan Nadiem Soal Polemik Jilbab Lukai Dunia Pendidikan

“Pemerintah secara resmi memulai program vaksinasi Covid-19 sejak tanggal 13 Januari 2021. Presiden Jokowi adalah orang pertama yang divaksin dan pada hari ini, pada tanggal 27 Januari 2021, Presiden Jokowi telah vaksin yang kedua. Ini menunjukkan bahwa pemerintah secara sungguh-sungguh ingin agar permasalahan pandemi Covid-19 segera tertangani,” ujar Pramono dalam keterangannya, Jumat (29/1).

Melalui vaksinasi, diharapkan kekebalan komunitas atau herd immunity akan segera terbentuk. Untuk memperoleh kekebalan komunitas tersebut diperlukan vaksinasi terhadap sekitar 70 persen masyarakat Indonesia atau lebih kurang 181,5 juta jiwa.

“Pemerintah akan terus melaksanakan vaksinasi. Harapannya dengan vaksin ini, 70-75 persen, herd immunity akan bisa terbentuk,” pungkasnya.

Redaksi KalbarOnline

Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Debut Solo Irene Red Velvet Begitu Dinantikan, Ternyata Ini Alasannya

KalbarOnline - Debut solo Irene Red Velvet "Like a Flower" dikabarkan akan dilakukan pada 26…

53 minutes ago

Inilah Penampakan Mobil Mewah Veddriq Leonardo, Hadiah dari Oesman Sapta

KalbarOnline, Pontianak - Atlet panjat tebing Indonesia, Veddriq Leonardo yang sukses meraih medali emas di…

1 hour ago

Mengenal Bulking dan Cara Menerapkannya untuk Orang Kurus

KalbarOnline - Bulking adalah fase dalam program kebugaran di mana seseorang sengaja meningkatkan asupan kalori…

2 hours ago

Devy Harinda Buka Lomba Senam Kreasi HUT ke-53 Korpri 2024 Kabupaten Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Asisten Sekda Bidang Administrasi Umum Pemkab Kegapang, Devy Harinda…

2 hours ago

Polres Ketapang Siap Amankan Kelancaran Tahapan Pilkada Serentak 2024

KalbarOnline, Ketapang - Kepolisian Resort (Polres) Ketapang siap mengawal pelaksanaan tahapan pilkada serentak, mulai dari…

2 hours ago

Polres Ketapang Luncurkan Gugus Tugas Polri dan Tanam Jagung Hibrida Bersama Kelompok Tani

KalbarOnline, Ketapang - Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan, Polres Ketapang mengikuti zoom meeting “Launching…

2 hours ago