KalbarOnline.com – Andrea Iannone tidak bisa jauh-jauh dari dunia balap. Rider berusia 31 tahun itu kembali mengaspal di Sirkuit Internasional Abruzzo, Pescara, Italia.
Momen tersebut berlangsung setelah lebih dari setahun pasca hukuman dijatuhkan kepada Iannone terkait kasus doping.
Tahun lalu Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) menjatuhkan hukuman empat tahun buat pembalap Italia itu. Putusan tersebut menggantikan sanksi 18 bulan Pengadilan Disiplin Internasional FIM.
Argumentasi yang dikemukakan pihak Iannone gagal membuktikan bahwa dia tidak sengaja menggunakan drostanolone saat menjalani tes doping pada seri GP Malaysia Desember 2019.
”Hari ini aku kembali mengendarai motor dan rasanya luar biasa. Aku masih bisa mengganti persneling, aku belum lupa,” kata Iannone seperti dilansir Corsedimoto kemarin (30/1).
Dia mengenakan setelan wearpack terbaru Aprilia dan menunggangi motor spesifikasi supermoto di Sirkuit Abruzzo. Di usia yang masih kompetitif, Iannone menghadapi kenyataan sulit dengan sanksi yang bakal berlangsung sampai Desember 2023.
Tetapi, mantan rider Suzuki itu belum menyerah. Dia optimistis bisa melanjutkan karirnya di kelas premier. Iannone juga sudah mulai menyiapkan proyek terkait masa depannya.
Ada kemungkinan dia akan menjadi manajer tim ataupun pelatih balap. Namun, sampai saat ini pembalap kelahiran Vasto, Italia, itu belum membeberkan secara resmi rencana tersebut.
KalbarOnline, Ketapang - Kecelakaan lalu lintas tragis terjadi di Jalan Trans Kalimantan, tepatnya di daerah…
KalbarOnline, Ketapang - Bupati Ketapang, Martin Rantan menghadiri Pagelaran Seni Budaya Melayu "Pawai Astagune Raksasa…
KalbarOnline, Ketapang - Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang, Donatus Franseda menghadiri senam massal dalam rangka…
KalbarOnline, Ketapang - Dewan Pertimbangan Partai Golkar Ketapang, Martin Rantan menegaskan, pasangan calon bupati dan…
KalbarOnline, Ketapang - Ribuan pendukung Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Ketapang nomor…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam rangka memperingati Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan Internasional, Universitas Tanjungpura (Untan)…