KalbarOnline.com – Sebanyak 15 tenaga kesehatan kategori lansia di Rumah Sakit Ciptomangunkusumo (RSCM) secara simbolis mendapatkan kesempatan divaksinasi Covid-19. Mereka divaksinasi setelah Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) menyetujui Izin Penggunaan Darurat (EUA) penggunaan vaksin Sinovac, CoronaVac, dari Tiongkok.
RSCM merupakan rumah sakit pendidikan pertama di Indonesia bagi para staf pengajar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI). FKUI RSCM mendapat kesempatan pertama untuk mendapatkan vaksin Sinovac dari Kemenkes.
“Mudah-mudahan guru-guru kita yang juga menjadi nakes di atas 60 tahun ini selalu sehat. Jadi staf yang divaksinasi inu merupakan klinisi dan juga para dosen dan staf pengajar,” tegas Dekan FKUI Prof Ari Fahrial Syam kepada KalbarOnline.com secara virtual, Senin (8/2).
Baca Juga: 11.600 Nakes Lansia Mulai Divaksinasi Covid- 19 Besok Pagi
Menurut Prof Ari total, secara simbolis ada 15 nakes usia lanjut yang divaksinasi. Bahkan, ada pula nakes senior yang divaksinasi yaitu Prof Dr.dr. Samsuridjal Djauzi SpPD-KAI berumur 76 tahun. Prof. Samsuridjal juga Ketua Satgas Imunisasi Dewasa Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia.
“Kami mengapresiasi BPOM yang langsung mengeluarkan EUA bagi para nakes lansia yang berisiko terkena Covid-19 dan jika terinfeksi berisiko bisa mengalami kematian,” katanya.
“Dan kami juga apresiasi Pak Menkes Budi Gunadi Sadikin yang langsung memutuskan vaksinasi langsung dilaksanakan hari ini sesaat setelah BPOM luncurkan EUA,” katanya.
Jubir vaksinasi Covid-19 dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid mengatakan, vaksinasi untuk usia di atas 60 tahun ini adalah komitmen dari pemerintah untuk melindungi khususnya kelompok atau populasi. Sebab mereka memiliki angka mortalitas dan morbiditas yang sangat tinggi.
“Harapan kami tentunya dengan pelaksanaan vaksinasi ini akan ada sekitar 11.000 tenaga kesehatan yang berusia di atas 60 tahun yang bisa kebal yang kita berikan perlindungan,” katanya.
Direktur Utama Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, dr. Lies Dina Liastuti, SpJP(K) mengatakan peserta vaksinasi ini adalah para guru besar yang merupakan tenaga pendidik pelayanan spesialis.
“Izin pemberian vaksin kepada usia di atas 60 tahun telah ada sehingga kita bisa melindungi para senior kita yang amat sangat kita butuhkan tenaganya dalam memberikan pelayanan maupun pendidikan di RSCM ini,” kata dr. Lies.
Vaksinasi Covid-19 di RSCM per hari ini dilakukan terhadap 15 dokter senior. Total dokter usia di atas 60 tahun di RSCM sebanyak 90 orang dengan vaksinasi bertahap. Pemberian vaksin lansia tahap kedua dilakukan 28 hari setelah pemberian vaksin pertama.
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…