Categories: Internasional

Tiongkok Ungkap Kasus Pemalsuan Vaksin Covid-19 dari Larutan Garam

KalbarOnline.com – Saat dunia tengah melakukan vaksinasi Covid-19, Tiongkok berhasil mengungkap aksi kejahatan pembuat vaksin palsu. Kasus tersebut berhasil diungkap dan tentunya untuk mencegah kasus berikutnya tak terulang.

Science and Technology Counselor Kedutaan Besar Tiongkok Untuk Indonesia Yi Fanping menjelaskan awal mula informasi tersebut dilaporkan XINHUA News Agency. Bahwa Tiongkok fokus pada Gerakan Khusus Penanganan dan Pencegahan Kegiatan Kriminal terkait vaksin yang diluncurkan oleh Kementerian Keamanan Publik Tiongkok dan dijalankan kepolisian daerah di
Tiongkok.

Berita tentang keberhasilan memecahkan sebuah kasus kriminal pembuatan dan penjualan vaksin palsu oleh Kepolisian Provinsi Jiangsu dan kepolisian daerah yang lain tentu saja membanggakan.

Baca juga: Tiongkok Beberkan Daftar Obat Tradisional Manjur untuk Pasien Covid-19

“Sebagaimana yang saya tahu, pihak Tiongkok sudah memberitahukan informasi terkait ke negara yang terlibat,” kata Yi Fanping dalam keterangan virtual, Selasa (9/2).

Dia mengklaim pemerintah Tiongkok sangat mementingkan keamanan vaksin, dan akan terus mengambil tindakan untuk menghukum kegiatan kriminal terkait vaksin seperti membuat dan menjual vaksin palsu, bisnis ilegal dan penyeludupan vaksin. Tiongkok juga akan memperkuat kerjasama penegakan hukum dengan negara yang terkait.

“Untuk mencegah kegiatan kriminal seperti ini terjadi lagi,” katanya.

Dalam laman CNN, Tiongkok mengatakan akan menindak jaringan kejahatan yang membuat vaksin palsu Covid-19 yang telah berjalan sejak September. Departemen kepolisian di Jiangsu, Beijing, dan Shandong telah menangkap lebih dari 80 orang yang terlibat dalam memproduksi lebih dari 3 ribu dosis vaksin Covid-19 palsu seperti laporan Xinhua.

Polisi menemukan bahwa sejak September 2020, mereka yang terlibat telah meraup untung besar dengan memasukkan larutan garam ke dalam injektor untuk memproses dan membuat vaksin Covid-19 palsu dan menjualnya dengan harga lebih tinggi. Tiongkok telah memvaksinasi penduduknya dengan suntikan dari dua perusahaan, Sinovac dan Sinopharm, dan keduanya juga telah diluncurkan di negara lain, termasuk Turki.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Ini Rincian Dugaan Aliran Uang Korupsi Erry ke Ria Norsan, Termasuk Untuk Membeli Karpet Masjid Agung Al-Falah Mempawah

KalbarOnline, Pontianak - Uang korupsi pembangunan Gedung Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat (BP2TD) di…

16 minutes ago

Momen Bang Didi Temui Pedagang Sembari Belanja Sayur di Pasar Pagi Putussibau

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Didi Haryono menyempatkan…

20 minutes ago

Manfaat Jalan Kaki untuk Kesehatan Fisik dan Mental

KalbarOnline - Jalan kaki merupakan salah satu bentuk aktivitas fisik yang paling sederhana dan mudah…

20 minutes ago

Silaturahmi dengan Paguyuban Jawa Kapuas Hulu, Bang Didi Diminta Perbaiki Infrastruktur

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Didi Haryono diminta…

20 minutes ago

Syarief Abdullah Tegaskan Timses Midji-Didi Tak Level Gunakan Kampanye Hitam

KalbarOnline, Pontianak - Ketua DPW Partai Nasdem Kalimantan Barat sekaligus Ketua Tim Pemenangan Pasangan Midji-Didi,…

22 minutes ago

Di Electricity Connect 2024, PLN Galang Kolaborasi Global Wujudkan Transisi Energi di Indonesia

KalbarOnline, Jakarta - PT PLN (Persero) terus menggalang kolaborasi global demi mendukung upaya pemerintah dalam…

36 minutes ago