Pemkab Ketapang Gelar Rakor Stabilitas Ketersediaan dan Harga Sembako Sambut Ramadhan dan Idul Fitri 1442 Hijriah
KalbarOnline, Ketapang – Pemerintah Kabupaten Ketapang menggelar rapat koordinasi (rakor) ketersediaan barang kebutuhan pokok dalam rangka menyambut Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) 2021 yakni momen Ramadhan dan Idul Fitri 1442 Hijriah.
Rakor tersebut dibuka oleh Asisten III Sekda Bidang Administrasi Umum (Ass. III), Heronimus Tanam mewakili Bupati Ketapang, Martin Rantan di ruang rapat utama Kantor Bupati Ketapang, Selasa (6/4/2021).
Dalam sambutannya Asisten III mengatakan, bahwa dalam rangka menyambut HBKN 2021 Pemerintah Kabupaten Ketapang harus bisa menjaga stabilitas harga dan stok kebutuhan bahan pokok di Kabupaten Ketapang. Pemerintah Kabupaten Ketapang harus bisa menjamin ketersedian sembilan bahan pokok (sembako) di Kabupaten Ketapang tetap stabil.
“Ini dilakukan agar tidak ada oknum nakal yang melakukan penimbunan bahan pokok yang dibutuhkan oleh masyarakat di bulan Ramadhan dan Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah yang membuat bahan kebutuhan pokok mengalami kelangkaan dan harganya melonjak naik,” kata dia.
Sementara Perum Bulog Subdivre melalui Kepala Bidang Pengadaan, Operasional dan Pelayanan Publik Bulog Ketapang, Tri Sakti Nugroho mengatakan, saat ini ketersediaan bahan pokok yang ada di gudang Bulog Kabupaten Ketapang dalam kondisi penuh sehingga akan cukup untuk menjaga ketersediaan dalam satu bulan kedepan.
“Kami juga akan melalukan operasi pasar dalam rangka membantu masyarakat untuk mendapatkan kebutuhan bahan pokok selama bulan Ramadhan dan menjelang Idul Fitri 1442 Hijriah,” ujarnya.
Sementara perwakilan Polres Ketapang dalam hal ini Kasat Intelkam Polres Ketapang, Iptu Agustana Eka Kusuma menyampaikan bahwa hasil pantauan Polres Ketapang dalam menjaga kebutuhan pokok, minyak dan gas, serta keamanan dalam menyambut Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Ramadhan dan Idul Fitri 1442 Hijriah di Kabupaten Ketapang pada saat ini masih terpantau aman dan stabil.
“Adapun upaya kami dalam mencegah penimbunan dan kelangkaan adalah dengan melakukan monitoring ketersediaan bahan pokok dan melakukan sidak bahan pokok kadaluarsa di pasar dan swalayan yang berada di Kabupaten Ketapang,” ungkapnya.
Rapat koordinasi hari besar Keagamaan Nasional (HBKN) Ramadhan dan Idul Fitri 1442 Hijriah ini diikuti oleh dinas terkait dan perwakilan pelaku pasar yang berada di Kabupaten Ketapang.
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…