Categories: HeadlinesPontianak

Ramadan Momentum Meningkatkan Kepekaan Sosial di Tengah Pandemi

Ramadan Momentum Meningkatkan Kepekaan Sosial di Tengah Pandemi

KalbarOnline, Pontianak – Selain meningkatkan ibadah di bulan suci Ramadan, meningkatkan kecerdasan dan kesalehan sosial menjadi bagian yang tak kalah pentingnya. Terlebih di tengah pandemi Covid-19, di mana tak sedikit warga terdampak, tingkat pengangguran meningkat, demikian pula angka kemiskinan.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengatakan, kesalehan sosial adaah suatu bentuk kesalehan yang tidak hanya ditandai oleh ibadah semata, melainkan juga ditandai oleh seberapa besar seseorang memiliki kepekaan sosial dan berbuat kebaikan untuk orang-orang di sekitarnya.

“Nah, kepekaan sosial inilah yang perlu kita implementasikan di tengah pandemi, bagaimana kita peduli dengan orang-orang yang mengalami kesulitan ekonomi akibat pandemi,” ungkapnya saat menyampaikan tausiyah singkat sebelum melaksanakan Salat Tarawih berjamaah di Masjid Raya Mujahidin, Senin (19/4/2021) malam.

Saat ini, lanjut Edi, semua pihak sedang berjuang memulihkan ekonomi. Namun dengan meningkatnya kasus aktif Covid-19 di Provinsi Kalbar, sehingga pemerintah pusat menetapkan provinsi ini masuk dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Kalbar merupakan satu diantara lima provinsi yang ditetapkan dalam PPKM.

“Oleh sebab itu, saya mengajak seluruh masyarakat, mari kita sama-sama mentaati protokol kesehatan dengan menerapkan 3M, mengenakan masker, mencuci tangan pakai sabun dan menjaga jarak serta menghindari kerumunan,” tuturnya.

Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Edi Kamtono menyebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak terus melanjutkan pembangunan. Menurutnya, pembangunan merupakan salah satu tujuan untuk menciptakan kota yang nyaman, indah dan meningkatkan indeks kebahagiaan masyarakat. Saat ini pihaknya fokus pada rencana pembangunan duplikasi Jembatan Kapuas I.

“Dengan dibangunnya duplikasi Jembatan Kapuas I, maka persoalan kemacetan lalu lintas di Kota Pontianak satu-persatu terpecahkan,” pungkasnya. (J)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

12 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

12 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

13 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

13 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

13 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

14 hours ago