Kapuas Hulu dan Jerman Lanjutkan Kerjasama Bangun Rantai Pasok Pertanian Berkelanjutan

Kapuas Hulu dan Jerman Lanjutkan Kerjasama Bangun Rantai Pasok Pertanian Berkelanjutan

KalbarOnline, Kapuas Hulu – Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan didampingi Sekretaris Daerah dan sejumlah pimpinan OPD di lingkungan Pemkab Kapuas Hulu menerima kunjungan Konselor Kedutaan Jerman untuk Indonesia, DR. David Tantow beserta rombongan GIZ Sasci di Pendopo Bupati, Kamis (3/6/2021).

IKLANSUMPAHPEMUDA

Dalam kunjungan tersebut, dilaksanakan ekspose program kegiatan dan penandatanganan adendum MoU dan Perjanjian kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu dengan GIZ terkait kerjasama lanjutan membangun rantai pasok pertanian berkelanjutan.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sis menyampaikan terkait gambar umum Kabupaten Kapuas Hulu. Berkenaan dengan kerjasama tersebut, Bupati menegaskan, Pemda dapat melaksanakan kerjasama dengan pihak manapun, dengan tetap berpegang pada asas desentralisasi dan otonomi daerah.

“Kerjasama ini merupakan sebuah upaya kita bersama dalam pengelolaan, pemberdayaan dan pelestarian sumber daya yang ada di Kabupaten Kapuas Hulu. Maka kami berharap melalui kesepakatan kerjasama yang akan kita laksanakan ini menghasilkan dampak positif untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Kapuas Hulu, khususnya di bidang pertanian dan perkebunan yang menjadi program GIZ Sasci,” ucap Bupati.

Baca Juga :  Konflik Warga Bukit Penai dengan PT RAP, Bupati Fransiskus Diaan Harap Ada Solusi Terbaik

Orang nomor wahid di Bumi Uncak Kapuas ini menerangkan, tujuan penandatanganan adendum kesepakatan bersama antara Pemerintah Kapuas Hulu dengan GIZ adalah tentang dukungan terhadap pelaksanaan pendekatan yurisdiksi, dalam mewujudkan tata guna lahan berkelanjutan yang berfokus pada rantai pasok pertanian berkelanjutan yang dapat diverifikasi dan bebas deforestasi di Kabupaten Kapuas Hulu.

“Kesepakatan bersama ini merupakan bagian dari perjanjian implementasi untuk proyek kerjasama teknis antara GIZ dan Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian tentang proyek kerjasama teknis rantai pasok pertanian berkelanjutan telah ditandatangani kedua belah pihak pada tanggal 23 Juli 2019,” terang Bupati.

Dengan adanya kerjasama tersebut, Bupati menegaskan kepada jajaran perangkat daerah Kabupaten Kapuas Hulu untuk mendukung pelaksanaan program/kegiatan yang telah disepakati bersama.

“Serta melakukan sinergi dan integrasi di kegiatan masing-masing, dalam rangka percepatan pencapaian visi dan misi bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu priode 2021 – 2026, yaitu terwujudnya Kapuas Hulu yang Harmonis, Energik, Berdaya Saing, Amanah dan Terampil,” paparnya.

Baca Juga :  Sekda Mohd Zaini Sebut Percepatan Penurunan Stunting Jadi Fokus Kapuas Hulu

Selain itu program dan kegiatan dalam rangka kerjasama dengan GIZ juga selaras dengan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) tahun 2022 yaitu ‘Peningkatan Pembangunan Infrastruktur, SDM, Ekonomi Unggulan Masyarakat untuk percepatan pemulihan ekonomi daerah menuju Kapuas Hulu HEBAT’.

“Kami berharap dengan adanya kerjasama ini dapat memberi manfaat dan membawa kesejahteraan bagi masyarakat Kapuas Hulu,” harap Bupati.

Selain itu, kerjasama lanjutan antara Pemda Kapuas Hulu dan GIZ ini,  untuk membangun rantai pasok pertanian berkelanjutan yang bebas deforestasi dan terhubung dengan pasar global. Untuk itu Bupati mengharapkan komoditi perkebunan dari Kapuas Hulu, khususnya karet alam dan kelapa sawit, serta produk pertanian dan kehutanan unggulan seperti madu hutan, ikan, tengkawang, wisata alam, tenun dan kerajinan tangan, dapat terhubung lebih luas dengan pasar domestik.

Comment