Categories: Ketapang

PT Well Harvest Winning Alumina Refinery Komitmen Ciptakan Solusi Terbaik Bagi Karyawan

PT Well Harvest Winning Alumina Refinery Komitmen Ciptakan Solusi Terbaik Bagi Karyawan

Tanggapi isu mogok kerja

KalbarOnline, Ketapang – PT Well Harvest Winning Alumina Rafinery menanggapi serius isu mogok kerja yang akan dilakukan oleh serikat buruh SBSI dan FSBSPK PT Well Harvest Winning Alumina Rafinery mengenai persoalan struktur skala upah karyawan pada, Senin, 8 Juli 2021 besok.

Direktur PT Well Harvest Winning Alumina Rafinery, Boni Subekti mengatakan, pihak perusahaan senantiasa membuka diri untuk berkomunikasi dalam diskusi yang bertujuan mencari solusi terbaik. Ia menyebut kalau perusahaan telah melaksanakan kewajibannya terkait pembayaran hak-hak karyawan yang telah disepakati dalam perjanjian kerja bersama (PKB).

Di mana, berdasarkan catatan pihaknya, tidak ada perjanjian dalam PKB yang tidak dijalankan oleh perusahaan. Menurut dia, jika pun ada, maka hal itu berkaitan dengan teknis administrasi yang proses membutuhkan waktu.

“Oleh karenanya, perusahaan telah menjalankan amanat yang telah ditetapkan dalam peraturan Perundang-undangan di Negara Kesatuan Republik Indonesia, khususnya bidang ketenagakerjaan,” kata Boni dalam keterangan tertulisnya yang diterima KalbarOnline pada Minggu, 4 Juli 2021.

Boni Subekti turut menyebut, salah satu tuntutan PK-SBSI dan FSBSPK adalah meminta kepada perusahaan untuk menyusun struktur dan skala upah, sementara pada kenyataannya perusahaan telah memiliki struktur dan skala upah yang ditetapkan melalui SK Direksi pada bulan Desember 2020 sesuai dengan Undang-undang Cipta Kerja nomor 11 tahun 2020 dan peraturan turunannya dalam Peraturan Pemerintah nomor 36 tahun 2021 tentang pengupahan yang menyatakan bahwa struktur dan skala upah merupakan kewajiban dan kewenangan perusahaan.

“Namun demikian, perusahaan berkomitmen untuk meninjau kembali struktur dan skala upah tersebut sesuai dengan peraturan yang berlaku. Komitmen perusahaan telah kami sampaikan kepada PK SBSI melalui surat resmi dan pertemuan-pertemuan yang kami adakan dengan PK SBSI,” ujarnya.

Dengan demikian, menurut Boni Subekti anggapan bahwa perusahaan tidak bersedia menyusun struktur dan skala upah adalah hal yang tidak benar dan tidak berdasar. Karena diakuinya perusahaan telah memberitahukan secara resmi kepada PK SBSI bahwa perusahaan akan menggunakan pihak konsultan, agar proses struktur dan skala upah yang dilakukan benar-benar didasarkan pada kondisi keuangan dan produktivitas perusahaan.

“Meski demikian, perusahaan senantiasa membuka diri untuk berkomunikasi dengan PK SBSI dan FSBSPK agar tercipta solusi terbaik,” tegasnya.

Boni turut menyebutkan bahwa pihak perusahaan pun menyesalkan adanya dugaan kasus pelecehan seksual yang dilakukan oleh Tenang Kerja Asing (TKA). Menurut dia, bila benar adanya dugaan tersebut maka akan diproses sesuai dengan hukum yang berlaku di Indonesia.

“Perusahaan akan memberi sanksi tegas kepada yang bersangkutan apabila terbukti melakukan hal-hal yang tidak mencerminkan nilai-nilai perusahaan,” tandasnya. (Adi LC)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Kecelakaan di Jalan Trans Kalimantan, Satu Pengendara Meninggal Dunia

KalbarOnline, Ketapang - Kecelakaan lalu lintas tragis terjadi di Jalan Trans Kalimantan, tepatnya di daerah…

13 hours ago

Hadiri Pagelaran Seni Budaya Melayu, Bupati Martin: Jadikan Ketapang Aman Bagi Seluruh Etnis yang Ada

KalbarOnline, Ketapang - Bupati Ketapang, Martin Rantan menghadiri Pagelaran Seni Budaya Melayu "Pawai Astagune Raksasa…

13 hours ago

Semarak HUT Korpri, Pj Sekda Ketapang Ikuti Senam Massal dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

KalbarOnline, Ketapang - Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang, Donatus Franseda menghadiri senam massal dalam rangka…

13 hours ago

Sebut Paslon 01 Didukung Seluruh Daerah Ketapang, Martin Rantan: Buktinya Ada yang datang dari Simpang Hulu dan Hulu Sungai

KalbarOnline, Ketapang - Dewan Pertimbangan Partai Golkar Ketapang, Martin Rantan menegaskan, pasangan calon bupati dan…

13 hours ago

Ribuan Masyarakat Padati Kampanye Akbar Paslon Bupati Ketapang Farhan-Leo di Lapangan Sepakat

KalbarOnline, Ketapang - Ribuan pendukung Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Ketapang nomor…

13 hours ago

Kasus Kekerasan Perempuan Marak Terjadi di Kampus, Satgas PPKS Untan Ajak Mahasiswa Berani Lapor

KalbarOnline, Pontianak - Dalam rangka memperingati Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan Internasional, Universitas Tanjungpura (Untan)…

13 hours ago