Menurut dia, banjir terjadi sejak pagi Rabu (14/7/2021) yang disebabkan oleh curah hujan dengan intensitas yang tinggi, sehingga sejumlah sungai di daerah tersebut meluap dengan kedalaman banjir satu hingga dua meter.
“Untuk sementara ini debit air masih naik dan ruas jalan nasional di Hulu Gurung tidak bisa dilalui kendaraan,” kata Gunawan.
Dikatakan Gunawan, tim gabungan sudah menuju lokasi banjir khususnya di ruas jalan nasional selain melakukan monitoring juga membantu evakuasi korban banjir.
“Kami belum mendapatkan laporan berapa jumlah masyarakat terdampak banjir, menunggu laporan dari pihak kecamatan,” ucap dia.
Ia mengimbau agar masyarakat terdampak banjir tidak panik dan tetap waspada serta mengutamakan keselamatan.
“Kami juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Kapuas Hulu untuk waspada bencana alam, mengingat saat ini curah hujan cukup tinggi,” pesan Gunawan. (Antara)
Page: 1 2
KalbarOnline, Ketapang - Kepolisian Resort (Polres) Ketapang siap mengawal pelaksanaan tahapan pilkada serentak, mulai dari…
KalbarOnline, Ketapang - Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan, Polres Ketapang mengikuti zoom meeting “Launching…
KalbarOnline, Pontianak – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Kalimantan Barat menyelenggarakan…
KalbarOnline, Kapuas Hulu – Dalam rangka mendukung pelaksanaan pilkada serentak 2024 di Kabupaten Kapuas Hulu,…
KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson mengingatkan tenaga kesehatan, baik itu perawat…
KalbarOnline - Drama thriller terbaru China berjudul See Her Again dibintangi William Chan dan tayang…