Categories: HeadlinesPontianak

Nasib PPKM Darurat di Pontianak Diumumkan Sore Ini

Nasib PPKM Darurat di Pontianak Diumumkan Sore Ini

KalbarOnline, Pontianak – PPKM Darurat di Kota Pontianak yang berlangsung sejak 12 Juli 2021 akan berakhir pada Selasa besok, 20 Juli 2021.

Selanjutnya, pemerintah belum memastikan apakah PPKM Darurat akan kembali diperpanjang atau tidak.

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono bersama unsur Satgas Penanganan Covid-19 Kota Pontianak saat ini sedang mengikuti video konferensi bersama Kemendagri mengenai hasil evaluasi PPKM Darurat, Senin, 19 Juli 2021.

Sehingga kemungkinan nasib PPKM Darurat akan diumumkan sore ini.

Terpisah, Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Administrasi Kewilayahan (Adwil) Kemendagri Syafrizal menuturkan hal serupa. Soal diperpanjang atau tidaknya PPKM Darurat akan diumumkan sore ini.

“Setelah sidang kabinet sore ini,” katanya, Senin (19/7/2021).

Dia menjelaskan, hingga kini belum ada keputusan soal nasib PPKM Darurat tersebut. Pasalnya masih dalam proses pembahasan.

“Belum. Karena masih dibahas sore ini,” kata dia.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa salah satu hal yang menjadi pertanyaan masyarakat adalah soal nasib PPKM Darurat.

Hal ini disampaikan Jokowi saat membuka rapat terbatas terkait evaluasi PPKM Darurat tanggal 16 Juli 2021 kemarin.

Dia mengingatkan jika akan diperpanjang harus jelas sampai kapan.

“Pertanyaan dari masyarakat satu yang penting yang perlu kita jawab, PPKM darurat ini akan diperpanjang tidak? Kalau mau diperpanjang, sampai kapan?,” katanya dikutip dari akun Youtube Sekretariat Presiden, Minggu (17/7/2021)

Jokowi mengatakan bahwa soal PPKM Darurat merupakan hal yang sensitif. Sehingga perlu dipikirkan secara matang.

“Ini betul-betul hal yang sangat sensitif harus diputuskan dengan sebuah pemikiran yang jernih jangan sampai keliru,” katanya.

Seperti diketahui, Kota Pontianak merupakan salah satu daerah luar pulau Jawa-Bali yang diharuskan melaksanakan PPKM Darurat lantaran berstatus zona merah dua pekan berturut-turut. Pembatasan-pembatasan pun dilakukan. Bahkan Satgas Covid setempat melakukan penyekatan dan penutupan sejumlah ruas jalan.

Hingga saat ini Pontianak masih dalam zona merah berdasarkan data risiko kenaikan kasus di Provinsi Kalimantan Barat per tanggal 11 Juli 2021.

boskalbaronline

Share
Published by
boskalbaronline

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

12 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

13 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

14 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

14 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

14 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

14 hours ago