Gubernur Sutarmidji Buka MTQ XXIX Kalbar

Gubernur Sutarmidji Buka MTQ XXIX Kalbar

Minta Dewan Hakim catat seluruh kelemahan peserta untuk bahan evaluasi

Kembalikan kejayaan Kalbar di ajang MTQ dan STQ

KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji secara resmi membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXIX Provinsi Kalbar di Kabupaten Sintang yang dipusatkan di Stadion Baning, Sabtu malam, 11 Desember 2021.

Gubernur mengatakan, Kalbar dulunya merupakan kiblat para Qori-Qoriah, Hafidz-Hafidzah, dan sebagainya. Sehingga, kata Midji, era keemasan itu harus dicapai kembali.

“Untuk itu MTQ tingkat kecamatan, kabupaten/kota hingga provinsi harus terus digiatkan dan dilaksanakan, dan saya harap dapat semakin baik,” katanya saat memberikan sambutan.

Orang nomor satu di Kalbar ini juga berharap kepada para Dewan Hakim sebagai pihak yang dinilainya paling tahu titik kelemahan para peserta MTQ XXIX Kalbar. Kelemahan itu diharapkan Midji dijadikan catatan untuk perbaikan kedepan.

“Sehingga bisa menjadi bahan evaluasi kita dalam mempersiapkan para kontingen Kalbar di arena MTQ atau STQ tingkat nasional. Insya Allah kita akan bisa mengembalikan kejayaan Kalbar di arena MTQ dan STQ,” kata Midji.

Sutarmidji turut menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada penyelenggaran MTQ XXIX Kalbar dalam hal ini Kabupaten Sintang selaku tuan rumah.

“Bupati Sintang Pak Jarot Winarno yang begitu semangat mempersiapkan sukses dari pelaksanaan MTQ XXIX Kalbar ini,” ucapnya.

Walaupun, kata dia, Sintang baru saja diberikan ujian dari Allah, yakni direndam banjir sebulan lamanya.

“Mudah-mudahan dengan MTQ kali ini menjadi momentum bagi bangkitnya dalam segala bidang bagi masyarakat Sintang. Mari kita bersama-sama kembali menata kehidupan setelah cobaan yang kita hadapi,” katanya.

Midji pun turut mengucapkan terima kasih kepada Bupati dan Wali Kota se-Kalbar yang hadir pada pembukaan MTQ XXIX Kalbar malam ini. Menurut Midji, kehadirannya bersama Bupati dan Wali Kota se-Kalbar adalah bukti nyata kebersamaan dan empati atas banjir dialami Sintang maupun sejumlah kabupaten lainnya.

“Saya berharap kebersamaan kita sebagai warga Kalbar terus terjalin tanpa memandang agama, etnis, bahasa dan lain sebagainya. Dengan kebersamaan itu saya yakin kita bisa membawa Kalbar sejajar dengan provinsi-provinsi lainnya, walaupun dengan keterbatasan,” katanya.

Dalam kesempatan itu pula Midji memuji keistimewaan Kabupaten Sintang dengan Bukit Kelam yang dimilikinya. Menurut Midji, keberadaan Bukit Kelam sangat mendunia. Sehingga warga Sintang menurut Midji, patut berbangga diri.

“Konon menurut Pak Bupati, hanya ada tiga bukit batu seperti Bukit Kelam yaitu di Kabupaten Sintang sendiri, di Australia dan Mauritius yang di tempat lain tak ada. Hanya ada tiga daerah itu. Jadi berbanggalah orang Sintang dengan Bukit Kelam-nya,” katanya.

Midji turut menceritakan saat dirinya mendampingi Presiden Jokowi mencanangkan penanaman kembali di lokasi bekas tambang di Kabupaten Sintang.

“Dari diskusi di lapangan dengan beliau (Presiden Jokowi), beliau sangat tertarik dengan wilayah itu. Sangat indah. Kalau saja bisa dihijaukan, maka itu akan jadi destinasi wisata yang tidak kalah dengan daerah lainnya. Untuk itu saya ajak masyarakat Sintang ayo kita sukseskan apa yang sudah dicanangkan Bapak Presiden untuk melakukan penghijauan di Kalbar ini, salah satunya di lokasi yang kemaren beliau canangkan,” tutupnya.

Pembukaan MTQ XXIX Kalbar ini ditandai dengan pemukulan bedug oleh Gubernur Sutarmidji, Bupati Jarot, Ketua LPTQ Kalbar Andi Musa, serta pemukulan tar oleh Bupati/Wali Kota se-Kalbar. Pembukaan tersebut turut dimeriahkan dengan penampilan drumband dan defile kafilah serta penampilan tarian kolosal multi etnis berjudul Senandung Kitabullah di Bumi Senentang yang dapat disaksikan pula melalui siaran langsung di Channel Youtube MTQ XXIX Kalbar. Selain itu juga menampilkan Juara Nasional STQ dan MTQ asal Kalbar Malikah Khaira Khalqillah.

Diketahui, MTQ XXIX Kalbar ini nantinya akan dilaksanakan di beberapa tempat. Panggung Utama di Stadion Baning, Masjid Al Amin, Masjid Agung An Nur, Masjid Miftahul Jannah, Masjid Jami Sultan Nata Sintang, Rumah Adat Melayu dan MTsN 1 Sintang. Adapun jumlah peserta dan pendamping yang terdaftar sebanyak 600 orang dari 14 kabupaten/kota se-Kalbar.

Mulai Jumat pagi, 10 Desember 2021, kafilah mulai berdatangan ke Kota Sintang. Begitu juga dewan hakim. Panitia menyiapkan hotel sebagai tempat penginapan mereka. Rangkaian kegiatan MTQ diawali dengan pelantikan dewan hakim pada Jumat malam.