Categories: Nasional

IKN Baru itu Anugerah, Cornelis: Khususnya bagi Orang Dayak

KalbarOnline, Pontianak – Pihak-pihak yang menentang Ibu Kota Negara (IKN) baru di Kalimantan semakin hari semakin gencar. Sebenarnya hal itu hanya karena ketidaktahuan mengenai prosesnya secara utuh.

Olehkarenanya, Anggota Komisi II DPR RI kerapkali menyampaikan bahwa sebenarnya IKN baru itu merupakan anugerah.

“Saya mengatakan kepada masyarakat Kalimantan, khususnya orang Dayak, IKN Nusantara itu adalah anugerah,” kata Cornelis ketika menjadi narasumber Dialog Interaktif Ikatan Cendekiawan Dayak Nasional (ICDN) DKI Jakarta, kemarin.

Menurut Cornelis, ketika IKN Nusantara itu terbangun, dampak positifnya bukan hanya dirasakan masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim).

“Kita juga akan mendapatkan efek pembangunannya, di seluruh Kalimantan ini,” kata Cornelis.

Legislator Senayan Daerah Pemilihan (Dapil) Kalimantan Barat (Kalbar) 1 ini juga menjelaskan mengapa banyak yang curiga terhadap pemindahan IKN ini.

Menurut Cornelis, banyaknya yang mempersoalkan IKN Nusantara ini karena banyak yang menganggap prosesnya terlalu cepat, sehingga memunculkan kecurigaan dan sebagainya.

Padahal, kata Cornelis yang kini duudk di Badan Anggaran (Banggar) dan Tim Pengawas DPR RI, prosesnya tidak secepat seperti anggapan kebanyakan orang.

Cornelis mengungkapkan, proses IKN Nusantara itu sudah cukup panjang. Mulai dari pembahasan di tingkat Badan Keahlian di DPR RI, Badan Legislasi (Banleg), Badan Musyawarah (Banmus) dan lainnya.

“Semuanya sudah bekerja dengan baik sehingga tercipta Pansus,” jelas Cornelis.

Selain itu, lanjut Cornelis, pemerintah juga punya lembaga untuk meneliti secara akademis melibatkan perguruan tinggi dengan Bappenas RI sebagai leading sector-nya.

“Jadi Undang-Undang terlebih dahulu yang dibuat. Karena setiap pembangunan harus berdasarkan Undang-Undang,” kata Cornelis.

Proses semacam ini terkait IKN Nusantara, menurut Gubernur Kalbar 2 periode ini, perlu disampaikan dengan jelas ke masyarakat.

“Sebab jika tidak jelas, nanti asetnya juga tidak akan jelas, yang membahayakan nantinya untuk Presiden,” ujar Cornelis.(*)

adminkalbaronline

Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

12 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

12 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

13 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

13 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

13 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

13 hours ago