Categories: HeadlinesPontianak

Kasus Covid-19 Melonjak, Edi Kamtono: Kita Terjunkan Tim Monitor Warkop dan Taman

Warkop dan Kafe Tutup Pukul 21.00 WIB

KalbarOnline, PontianakMenyikapi mulai meningkatnya kasus Covid-19 di Kota Pontianak akhir-akhir ini, Tim Satgas Covid-19 Kota Pontianak kembali menggencarkan monitoring dan pengawasan terhadap tempat-tempat keramaian seperti warung kopi dan kafe serta taman-taman.

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono yang juga selaku Ketua Tim Satgas Covid-19 Kota Pontianak menerangkan, pihaknya menerjunkan petugas yang terdiri dari TNI/Polri, Satpol PP dan Dinas Perhubungan Kota Pontianak untuk melakukan sosialisasi dan memastikan penerapan protokol kesehatan di lapangan.

“Malam ini kita terjunkan petugas dari Tim Satgas Covid-19 untuk memonitor titik-titik kerumunan seperti warung kopi dan kafe serta taman-taman yang tersebar di Kota Pontianak,” ujar Edi Kamtono usai apel siaga Tim Satgas Covid-19 Kota Pontianak di halaman depan Kantor Wali Kota Pontianak, Senin malam (14/2/2022).

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono memimpin apel siaga Tim Satgas Covid-19 Kota Pontianak di halaman depan Kantor Wali Kota Pontianak (Foto: Prokopim)

Kepada para pelaku usaha, lanjutnya, diminta untuk memperhatikan jam operasional tempat usaha sesuai dengan status PPKM Level 2 di Kota Pontianak, yang dibatasi hanya sampai pukul 21.00 WIB. Sementara waktu operasional taman-taman hanya diperkenankan sampai pukul 20.00 WIB.

Demikian pula kapasitas pengunjung warkop dan kafe yang sebelumnya full hingga 100 persen, dikurangi menjadi 50 persen dari kapasitas ruangan. Tujuannya agar pada tempat-tempat tersebut tidak menimbulkan kerumunan yang pada akhirnya berpotensi penularan Covid-19.

“Kita akan terus melakukan upaya-upaya monitoring, terlebih pada malam-malam libur dan akhir pekan,” terang Edi Kamtono.

Orang nomor satu di Pontianak ini mengingatkan masyarakat untuk senantiasa mematuhi dan memperketat penerapan protokol kesehatan. Warga juga diimbau untuk menghindari kerumunan-kerumunan supaya terhindar dari penularan virus corona yang mulai melonjak kembali.

“Upaya ini untuk menekan jumlah kasus Covid-19 agar tidak semakin meluas,” ungkap Edi Kamtono.

Menurut dia, kasus Covid-19 di Kota Pontianak memang menunjukkan tren yang meningkat dari jumlah warga yang terkonfirmasi positif Covid-19. Sebagai catatan, terhitung sejak tanggal 1 Januari 2022 hingga hari ini, kasus konfirmasi positif Covid-19 berjumlah 919 orang. Sementara jumlah yang sembuh sekitar 200 orang. Sisanya ada yang dirawat di rumah sakit dan sebagian besar isolasi mandiri. Sedangkan yang meninggal dunia tercatat dua orang.

“Dari jumlah kasus terkonfirmasi positif, memang banyak yang belum divaksin. Oleh sebab itu kita mengimbau masyarakat untuk segera divaksin,” pungkas Edi Kamtono. (J)

boskalbaronline

Share
Published by
boskalbaronline

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

11 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

11 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

12 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

12 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

12 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

12 hours ago