KalbarOnline, Pontianak – Untuk menyambut bulan suci Ramadan 1443 H /2022 M, Dompet Ummat Kalbar meluncurkan program khusus yang dinamai dengan Ramadan Tancap Gas (Tanamkan Cintra Paduli Giat Amal Saleh).
“Ini upaya kita (Dompet Ummat) untuk memfasilitasi niat baik umat Islam di bulan suci Ramadan,” kata Direktur Eksekutif Dompet Ummat Kalimantan Barat M Yusuf, saat launching Ramadan Tancap Gas di Naoto Cafe Kota Pontianak, Jumat 18 Maret 2022.
Melalui program Ramadan Tancap Gas, Dompet Ummat ingin menjadi perantara umat Islam dalam hal ibadah di bulan suci Ramadan.
Yusuf menjelaskan, program ini dinamai Ramadan Tancap Gas, lantaran di bulan suci ini umat Islam dituntut untuk meningkatkan ibadahnya.
“Misalnya ibadah sunnahnya, sedekahnya dan lainnya mesti ditingkatkan, mesti tancap gas untuk mendapat pahala yang berlipat ganda di bulan Ramadan,” ucap Yusuf.
Olehkarenanya, Dompet Ummat Kalimantan Barat menghadirkan Ramadan Tancap Gas untuk menjadi perantara ibadah umat Islam tersebut selama bulan puasa ini.
Yusuf mengungkapkan, Ramadan Tancap Gas ini terdiri atas 8 program yang sudah dimulai pada hari ini, yakni:
1. Sedekah Mukena untuk Yatim Piatu dan Dhuafa
Menurut Yusuf mukena yang selalu dikenakan anak-anak yatim piatu dan kaum dhuafa tentunya sudah banyak yang tidak layak pakai.
Olehkeranya, Dompet Ummat Kalimantan Barat akan memberikan mukena tersebut, supaya ibadah mareka selama Ramadan tetap lancar.
2. Buka Bareng Berkah
Dompet Ummat Kalimantan Barat menggelar buka puasa bersama anak-anak yatim dan kaum dhuafa pada bulan suci Ramadan.
3. Eksibisi Ramadan Pedalaman
Dompet Ummat Kalimantan Barat akan menyisir daerah pesisir untuk berbagi keberkahan Ramadan kepada yatim piatu dan kaum dhuafa.
Adapun daerah pesisir yang menjadi sasaran ekspedisi ini terdiri atas beberapa titik di Kabupaten Kubu Raya, Sambas dan Kayong Utara.
4. Ngabuburit Istimewa
Program ini dilaksanakan bersama masyarakat kurang mampu ketika menjelang berbuka puasa di bulan suci Ramadan.
5. Belanja Bahagia Yatim Piatu dan Dhuafa
Yusuf mengatakan, bagi sebagian besar masyarakat, belanja tentunya hal yang biasa-biasa saja. Tetapi bagi anak-anak yatim dan dhuafa itu tentu luar biasa.
“Anak-anak yatim piatu itu melintasi Ayani Megamall saja sudah senang luar biasa, jadi cerita yang luar biasa,” kata Yusuf.
Hal ini pernah terjadi ketika beberapa anak yatim piatu naik mobil ambulans dan melintas di depan Ayani Megamall.
“Melintas saja, bukan masuk Ayani Megamall. Mereka sudah senang. Apalagi kalau masuk, pilih baju sendiri, bermain di dalam,” kata Yusuf.
Hal itulah yang akan diwujudkan dalam program ini, membawa anak-anak yatim piatu dan dhuafa berbelanja.
“Ini tentu akan menjadi cerita yang luar biasa. Mereka tentu akan senang mendapatkan kesempatan belanja, bermain di pusat perbelanjaan dan lainnya,” ucap Yusuf.
6. THR untuk Marbot dan Tukang Gali Kubur
Pemerian Tunjangan Hari Raya (THR) kepada Marboat dan Tukang Gali Kubu juga menjadi bagian dari program Ramadan Tancap Gas ini.
7. Paket Lebaran Guru Ngaji
Yusuf mengungkapkan, paket lebaran ini tentunya untuk guru-guru ngaji yang kampung-kampung yang tidak bergaji.
“Masih banyak Guru Ngaji yang hanya mendapat bayaran minyak tanah, kayu bakar atau beras, itu pun tidak sering,” ungkap Yusuf.
Para Guru Nganji tentunya akan sangat bahagian bila mendapat paket lebaran.
8. Tebar 1.000 Al-Qur’an
Pada Ramadan kali ini Dompet Ummat Kalimantan Barat juga akan membagi-bagikan 1.000 Al-Qur’an.
Sebagai informasi, Dompet Ummat merupakan lembaga kemanusiaan yang memberi pelayanan dan pemberdayaan bagi masyarakat kurang mampu.
Kerja kemanusiaan Dompet Ummat berbasis dana masyarakat sendiri (lokal) yang terdiri atas zakat, infak, sedekah, wakaf, CSR, serta dana kamanusiaan lainnya.(*)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…