KalbarOnline, Pontianak – Massa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Pontianak yang melaksanakan aksi damai di Kantor DPRD Kalbar sempat bersitegang dengan salah seorang anggota dewan.
Anggota dewan tersebut ialah Ishak Ali Almutahar.
Massa HMI tersulut dengan sikap Ishak Ali yang menurut mereka tidak beretika lantaran memotong orasi Ketua HMI Cabang Pontianak di Kantor DPRD Kalbar, Senin, 11 April 2022.
“Tadi sempat tegang karena saya ketika bicara dipotong oleh bapak Anggota Dewan. Saya ini mewakili seluruh kader HMI Cabang Pontianak, harusnya secara etika jangan dipotong,” kata Gus Hefni Maulana.
Menurut Hefni, dalam berpolitik saja tidak diperkenankan apabila memotong-motong pembicaraan lawan.
“Apalagi saya hari ini pimpinan, tentu kawan-kawan tidak terima. Karena itu merusak simbol institusi kami. Justru itu dilakukan oleh bapak/ibu Dewan, meskipun sebetulnya ada miss komunikasi, tapi kami anggap biasa saja. Mereka juga sudah minta maaf,” pungkas Gus Hefni.
Sementara Ishak Ali membantah memotong orasi yang dilakukan oleh Ketua HMI Pontianak.
“Saya hanya ingin memberitahukan bahwa pimpinan sedang Salat,” kata politisi Partai Gerindra Kalbar ini.
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…