KalbarOnline, Pontianak – Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan meresmikan pencanangan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) tahun 2022 di Kota Pontianak.
Secara simbolis, peresmian itu dilakukan dengan memukul gong dan dilanjutkan dengan vaksinasi lima orang siswa dan siswi di SD Bawamai Kota Pontianak, Rabu (18/05/2022).
Usai pencanangan, Bahasan mengatakan pentingnya dukungan seluruh orang tua agar membawa anaknya, mulai dari usia 9 bulan sampai 12 tahun untuk mengikuti imunisasi.
Hal itu dimaksudkan agar anak-anak di Kota Pontianak terhindar dari penyakit seperti campak, rubella serta penyakit lainnya yang dapat dicegah dengan imunisasi.
“Pemerintah bersama masyarakat telah melaksanakan program imunisasi selama lebih dari lima dasawarsa yang lalu. Seperti Eradikasi Cacar tahun 1974, Bebas Polio tahun 2014 dan Eliminasi Tetanus Maternal dan Neonatal (MNT tahun 2016). Dan semuanya sukses,” ucapnya.
Bahasan memaparkan, angka capaian Imunisasi Dasar Lengkap (IDL) di Kota Pontianak tahun lalu baru menyentuh dia angka 59,41 persen. Itu artinya, setidaknya masih ada 4.613 anak yang belum mendapat IDL.
Bahasan kemudian mengimbau kepada para camat, lurah, kepala perangkat daerah serta seluruh pihak terkait untuk bersama-sama meningkatkan kesadaran imunisasi.
“Seperti diketahui, program imunisasi di masa pandemi Covid-19 tidak maksimal. Untuk itu, mulai hari ini, kita mulai kembali imunisasi,” tutup Bahasan. (Jau)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…