Categories: Kapuas Hulu

Bupati Fransiskus Diaan Serahkan SK Pengangkatan 121 CPNS dan P3K Dalam Bentuk Draf

KalbarOnline, Kapuas Hulu – Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, menyerahkan 105 Surat Keputusan (SK) Pengangkatan Aparatur Sipil Negara (ASN) CPNS dan 16 PPPK (P3K) Non Guru di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu, Senin (23/05/2022), di aula Bank Kalbar Cabang Putussibau.

Penyerahan SK ini diberikan dalam bentuk draf kepada para penerima, lantaran SK aslinya ikut terbakar dalam insiden kebakaran yang melanda Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kapuas Hulu, pada Minggu (22/05/2022) sore kemarin.

“Ini untungnya masih ada backup data dari petugas BKPSDM sehingga bisa diserahkan draf. Bila sudah ada yang asli, tidak apa saya bisa tanda tangan lagi,” kata Fransiskus Diaan dalam kesempatan itu.

Bupati mengaku, bahwa SK asli tersebut sebelumnya telah ia tandatangani. Namun SK itu terbakar karena musibah di BKPSDM kemarin.

Lebih lanjut, Bupati pun meminta kepada CPNS dan P3K yang diterima oleh Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu agar mengabdi sepenuh hati dan dengan dedikasi yang tinggi. 

“Kalian harus bersyukur bisa lulus. Banyak pelamar namun hanya sedikit yang lolos,” ucap Bupati.

Bupati juga menegaskan agar CPNS dan P3K yang baru diterima terus meningkatkan wawasan, kualitas serta profesionalisme, serta etika pelayanan kepada masyarakat. Kemudian kepada CPNS harus digaris bawahi, bersedia untuk tidak ajukan pindah selama 10 tahun dan siap mengabdi di Kapuas Hulu. 

“Jangan baru kerja lalu minta pindah, harus siap kerja di lokasi yang kalian pilih,” tegas Bupati.

Sebelumnya, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kapuas Hulu, Sudarso menuturkan, bahwa CPNS yang diserahkan adalah formasi CPNS 2021. Dari 110 formasi yang tersedia hanya 105 yang terpenuhi dan diangkat CPNS. 

“Ada 5 formasi yang tidak terisi, itu karena ada pelamar yang tidak lulus dalam sistem perangkingan,” ujar Sudarso.

Untuk P3K, lanjut Sudarso ada 67 formasi yang dicari namun hanya 16 PPPK yang terpenuhi. P3K kali ini adalah formasi non guru. 

“Formasi banyak tidak terpenuhi itu karena ada formasi yang tidak ada pelamar dan ada yang tidak lulus passing grade,” papar Sudarso.

Penyerahan SK ini, kata Sudarso, masih berbentuk draft konsep petikan pengangkatan CPNS dan P3K. Namun setelah ada SK aslinya nanti akan diserahkan kepada yang bersangkutan.

“Kalau sudah dapat SK asli yang tertanda tangani, nanti akan diserahkan kepada CPNS dan PPPK terkait,” ujarnya. (Ishaq)

adminkalbaronline

Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

11 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

12 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

13 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

13 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

13 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

13 hours ago