KalbarOnline, Pontianak – PT. Bumi Lancang Kuning Pusaka (BLKP) kembali mencatatkan torehan baru dalam perjalanan sejarahnya.
Pabriknya keempatnya yang berlokasi di Pontianak, resmi meluncurkan merek LUNAR sebagai rangkaian produk dari PT. BLKP juga rangkaian produk bermerek LUNAR seperti: Spandek, Genteng Metal, Truss, serta Hollow yang sudah siap dipasarkan untuk wilayah Pontianak dan Kalimantan Barat.
Peluncuran LUNAR dilakukan langsung oleh Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji dan Founder BLKP, Toni putra keduanya Justin Halim yang merupakan Direktur BLKP yang turut dihadiri Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan serta sejumlah Kepala Daerah di Kalbar.
“Ini adalah bentuk dukungan pemerintah setempat atas hadirnya produk dalam negeri, LUNAR. Tentunya dengan adanya dukungan dari pemerintah setempat, membuat PT. BLKP dengan LUNAR siap membantu pemerintah untuk pembangunan daerah,” kata Toni.
Toni menegaskan, kehadiran LUNAR merupakan salah satu bentuk komitmen nyata PT. BKLP dalam membangun bangsa.
Yakin LUNAR Jadi Pilihan
Sementara Gubernur Kalbar Sutarmidji meyakini LUNAR dapat menjadi pilihan masyarakat Kalbar dan pemerintah setempat.
“Apalagi pemerintah juga sekarang dituntut menggunakan produk dalam negeri minimal 40-45 persen. Target saya di Kalbar ini bisa menggunakan produk dalam negeri di atas 70 persen. Saya yakin merek LUNAR ini jadi pilihan,” kata Sutarmidji.
Terlebih lagi, LUNAR memiliki kantor pelayanan dan pengerjaan di Kalbar. Sehingga akan ada efisiensi waktu dalam pengerjaan.
“Dulu kita pesan seng misalnya 2 meter, 3 meter, 4 meter harus nunggu lama. Kalau sekarang ini dengan LUNAR bisa datang di hari yang sama saat memesan. Bahkan kalau dipesan banyak, hanya H+1. Seperti yang disampaikan Pak Toni (Founder BLKP). Ini sangat cepat untuk pengerjaan,” kata Sutarmidji.
Namun ada satu yang sangat diapresiasi Sutarmidji terhadap LUNAR. Di mana penggunaan produk LUNAR diyakini Sutarmidji akan mengurangi penggunaan kayu. Sebab, kata Sutarmidji, jika menggunakan kayu, maka pasti semakin banyak pohon yang ditebang.
“Ke depan itu negara yang bisa mempertahankan hutan, menyerap karbon yang banyak dan sebagainya, itulah negara yang bisa menguasai ekonomi. Sehingga kayu dan hutan itu harus dijaga. Produk ini (LUNAR) salah satunya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dengan tidak banyak menebang kayu,” pungkas Sutarmidji.
Sejarah PT. BLKP
Berdiri sejak tahun 2003, di Pekanbaru – Riau, PT. BLKP yang merupakan perusahaan di bidang manufaktur bahan bangunan dengan bahan baku baja ringan ini, telah berhasil membuktikan diri sebagai produsen penyedia produk-produk berbahan dasar baja ringan berkualitas.
Memiliki visi untuk menjadi perusahaan manufaktur atap dan baja ringan terdepan berskala nasional, PT. BLKP bisa dengan cepat bertumbuh pesat dan sukses menghasilkan beragam produk rangka, atap, serta lantai dengan kualitas serta keunggulannya yang terjamin, dan telah tersertifikasi SNI.
Konsistensi dan komitmen yang tinggi dalam kinerjanya, telah membuat PT. BLKP bertumbuh besar, seiring dengan misi dari PT. BLKP itu sendiri.
Hal ini bisa dilihat dari rekam jejak perjalanan PT. BLKP. Mulai dari pendirian pabrik pertama di Riau, pada tahun 2003.
Pengembangan bisnis dengan beberapa model mesin roll forming di tahun 2005. Kemudian, memiliki kantor perwakilan operasional di Jakarta Utara (2015) untuk mempermudah pendistribusian dan produksi rangka baja ringan dan atap metal yang diperlukan oleh pasar dalam skala nasional.
Pertumbuhan Pabrik PT. BLKP sendiri pun kini sudah tersebar di wilayah Indonesia. Seperti Sumatra, Jawa, Kalimantan dan Sulawesi.
Prestasi demi prestasi juga sudah didapat oleh PT. BLKP lewat produk-produk yang dihasilkan. Inilah yang membuat PT. BLKP berhasil menerima ISO 9001:2015 dari tahun 2017 hingga 2020, dari TUV Nord Indonesia, Balai Sertifikasi Industri (BSI) dan Baristand, hal ini menunjukan jaminan atas kualitas produk dan profesionalisme dari kinerja PT. BLKP itu sendiri. Dan PT. BLKP telah meraih SPPT SNI 8399 : 2017 dari BSI untuk beberapa pabriknya.
Perjalanan masih berlanjut, dengan 800 lebih karyawan professional yang handal, 115 mesin roll forming, riset serta pengembangan yang terus menerus, PT. BLKP akan selalu berupaya memaksimalkan produk dan pelayanan terbaik serta siap bersama-sama dengan seluruh pemangku kepentingan untuk membangun Indonesia.
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…