KalbarOnline, Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan tugas khusus kepada Zulkifli Hasan (Zulhas) dan Hadi Tjahjanto–pasca keduanya dilantik menjadi menteri di Kabinet Indonesia Maju periode tahun 2019-2024, Rabu (15/06/2022) kemarin.
Kepada Zulhas, Jokowi meminta agar dapat menyelesaikan semua urusan yang berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat. Jokowi yakin dengan pengalaman yang dimiliki Zulhas, ia mampu meningkatkan kerja pemerintahan kedepan.
“Saya lihat Pak Zul dengan rekam jejak akan sangat bagus untuk Menteri Perdagangan karena saat ini urusan pangan memerlukan urusan lapangan utamanya yang berkaitan dengan kebutuhan pokok rakyat,” ujar Jokowi di Istana Negara, dilihat langsung dari akun YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (15/06/2022).
“Yang paling penting kebutuhan pokok dalam negeri harus bisa kita jaga,” tambahnya.
Sementara kepada Hadi Tjahjanto, mantan Wali Kota Solo itu memberikan tugas khusus yang berkaitan dengan sengketa lahan dan sertifikat tanah. Jokowi menekankan, hal utama yang harus menjadi perhatian ialah penyelesaian lahan untuk Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur.
“Urusan sengketa tanah harus sebanyak-banyaknya bisa diselesaikan, dan kedua urusan sertifikat harus bisa diselesaikan, dan saya meyakini Pak Hadi memiliki kemampuan untuk itu. Termasuk urusan tanah yang berkaitan tanah IKN,” tegas Jokowi.
Sebelumnya, Jokowi memastikan, penunjukan kedua menteri barunya tersebut berdasarkan atas rekam jejak dan kemampuan manajerial yang dimiliki.
Jokowi yakin dengan semua rekam jejak yang dimiliki Zulkifli Hasan dan Hadi Tjahjanto mampu mengemban kerja yang ditinggalkan oleh M Luthfi dan Sofyan Djalil tersebut.
“Kita melihat semuanya rekam jejak, pengalaman. Kemudian terutama untuk skill manajerial karena sekarang bukan makro saja tapi mikro juga haru secara detail,” ucap Jokowi. (Jau)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…