Kadis Kesehatan Kalbar: Partisipasi Seluruh Masyarakat Diperlukan Dalam Upaya Pencegahan dan Pengendalian Thalasemia

KalbarOnline, Pontianak – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Hary Agung Tjahyadi, menghadiri dan membuka secara resmi pertemuan dalam rangka Penguatan Implementasi Sidoremi dan Sahabat Thalasemia yang dilaksanakan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dokter Soedarso Kota Pontianak, Minggu (19/06/2022).

Pertemuan ini turut dihadiri oleh Direktur RSUD Dr Soedarso beserta jajaran, Dinkes Kota Pontianak, Ketua Persatuan Orang Tua Penderita Thalasemia Indonesia (POPTI) Kalbar, PMI, Sahabat Thalasemia, Tim Inovasi Thalasemia, Komunitas Donor Darah, serta anak-anak thalasemia yang didampingi oleh orang tuanya.

Informasi dan implementasi dari aplikasi SiDoReMi menjadi fokus pada pertemuan kali ini. SiDoReMi (Sistem Informasi Donor Darah Thalasemia) merupakan satu inovasi yang dipersembahkan Sahabat Thalasemia Kalbar untuk para penderita Thalasemia.

Aplikasi ini dapat digunakan oleh penderita thalasemia dan warga yang ingin menjadi pendonor darah tetap. Selanjutnya aplikasi tersebut akan mempertemukan penderita thalasemia dan pendonor, sehingga sangat memudahkan dalam proses transfusi.

Inovasi ini tentunya sebagai bentuk perhatian kepada para penderita thalasemia, dan yang paling hebatnya Aplikasi ini menjadi Finalis Top Pelayanan Publik pada Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik di Lingkungan Kementerian/Lembaga Pemda, BUMN, BUMD Tahun 2022.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Hary Agung Tjahyadi, saat memberikan sambutan pada pertemuan “Penguatan Implementasi Sidoremi dan Sahabat Thalasemia” di RSUD Dokter Soedarso Kota Pontianak, Minggu (19/06/2022). (Foto: Istimewa)

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Kalbar turut mengajak dan menghimbau segala komponen masyarakat dalam upaya pencegahan dan pengendalian thalasemia.

“Oleh karena itu, saya mengimbau seluruh komponen masyarakat baik itu pihak swasta, tokoh masyarakat, juga lembaga dari segi apapun untuk ikut berpartisipasi dan mendukung dalam upaya pencegahan dan juga pengendalian thalasemia,” ujar Hary Agung

Selanjutnya, ia juga menyampaikan bahwa peningkatan upaya promotif dan preventif serta juga upaya skrining seperti deteksi dini sangatlah perlu untuk dilakukan kedepannya. Hal itu sebagai bentuk komitmen bersama dalam hal pelayanan kesehatan publik. 

Dalam pertemuan ini diisi dengan beberapa paparan materi. Materi pertama disampaikan oleh Direktur RSUD Dr Soedarso, Yuliastuti Saripawan, yang berkaitan dengan pengembangan rumah kedua layanan thalasemia.

Kemudian apresiasi dan arahan dari Ketua POPTI Kalbar, Windi Prihastari, serta paparan materi terkait penggunaan aplikasi SiDoRemi yang disampaikan oleh perwakilan Sahabat Thalasemia, Arisda Oktalia. (Jau)

adminkalbaronline

Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

13 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

13 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

14 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

14 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

14 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

14 hours ago