KalbarOnline, Pontianak – Bertempat di Hotel Harris Pontianak, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Hary Agung Tjahyadi menghadiri sekaligus membuka secara resmi kegiatan “Konvergensi Lintas Program/Lintas Sektor Dalam Upaya Percepatan Perbaikan Gizi Kalimantan Barat Tahun 2022”, Jumat (01/07/2022).
Kegiatan yang digelar oleh Dinas Kesehatan Provinsj Kalbar khususnya di Bidang Kesehatan Masyarakat ini diikuti oleh dinas kesehatan kabupaten/kota se-Kalbar, serta beberapa OPD dari tiap kabupaten/kota se-Kalbar yakni bappeda, OPD-KB (Keluarga Berencana), dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD).
Pencegahan stunting dan pemberian gizi pada anak merupakan salah satu bentuk investasi SDM yang terus didorong pemerintah untuk menciptakan masa depan generasi emas. Maka dari itu, hal ini menjadi prioritas nasional yang juga harus menjadi prioritas dari setiap tingkat pemerintah dalam penyusunan rencana dan anggaran pembangunan nasional maupun daerah.
Lewat kegiatan ini, upaya percepatan pencegahan stunting diharapkan akan lebih efektif dengan upaya strategi intervensi gizi spesifik dan intervensi gizi sensitif yang dilakukan secara konvergen.
Kegiatan yang digelar selama 2 hari ini juga diisi dengan berbagai materi yang disajikan langsung oleh Direktur Poltekkes Kemenkes Pontianak, Dosen Universitas Tanjungpura (Teknologi Pangan), BKKBN, Bappeda, DPMD, dan DPD Persagi Kalbar. (Jau)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…