KalbarOnline, Pontianak – Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Harisson, menghadiri Rapat Koordinasi Persiapan Penyelenggaraan Pertemuan Tingkat Menteri ke-25 yang diselenggarakan oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI, Rabu (07/07/2022).
Rapat yang dihadiri secara virtual dari Ruang Analisis Data Kantor Gubernur Kalimantan Barat ini menyusulu pelaksanaan pertemuan 4 menteri yang tergabung dalam Brunei Darussalam-Indonesia-Malaysia-Philippines East ASEAN Growth Area (BIMP-EAGA) di Kalbar tahun 2022.
Secara terpusat, rakor yang berlangsung di Hotel Westin Jakarta tersebut dihadiri oleh Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi Internasional Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, Edi Prio Pambudi, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat (Asisten I Sekda Prov Kalbar), Linda Purnama bersama jajaran Pemerintah Kota Pontianak yang dihadiri oleh Asisten Administrasi dan Umum Sekretaris Daerah Kota Pontianak, Hidayati.
Dalam rakor tersebut, Sekda Provinsi Kalbar melaporkan seputar persiapan Pemprov Kalbar sebagai tuan rumah event tersebut, seperti diterbitkannya Surat Keputusan Gubernur Nomor 312 Tentang Pembentukan Panitia Daerah.
“Gubernur Kalbar menginginkan kegiatan tersebut bisa berjalan lancar,” ucap Harisson.
Lebih lanjut, pemaparan mengenai persiapan yang sudah dan akan dilakukan Pemprov Kalbar kemudian dijelaskan secara rinci oleh Asisten I Sekda Provinsi Kalbar, yang diawali dengan pembentukan panitia daerah, desain Logo event, side event, penyambutan tamu, pengamanan, medical services, humas, publikasi dan media center, site visit dan city tour, penyiapan materi paparan gubernur, hingga welcome dinner dan gala dinner.
Secara keseluruhan, Pemprov Kalbar menyatakan kesiapannya untuk melaksanakan event internasional tersebut. Namun, masih perlu mendapatkan beberapa arahan dari pihak Kemenko Perekonomian RI.
Dalam kesempatan yang sama, Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi Internasional Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI menyetujui logo yang telah ditetapkan oleh Gubernur Kalbar dan meminta untuk segera mempublikasikan kegiatan ini kepada masyarakat dan di tempat-tempat publik.
Edi Prio Pambudi turut memberikan apresiasi terhadap penggunaan aplikasi SIDAPON untuk penanaman mangrove yang menggunakan titik koordinat dan pembuatan sertifikat kepada delegasi maupun pihak-pihak yang turut menanam mangrove. Hal tersebut dinilainya sangat bagus sebagai bentuk interaksi pengalaman yang diberikan event tersebut kepada para delegasi.
Kemudian, apresiasi juga diberikan terhadap digitalisasi yang sudah dilakukan di Kalimantan Barat, terutama dalam pengendalian lingkungan dan good governance melalui sistem yang sangat transparan diharapkan bisa menjadi showcase yang bisa membuat tamu merasakan hal yang berbeda dari apa yang ada di Kalimantan Barat.
Sebagai informasi, pihak Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia akan melakukan kunjungan ke Kalimantan Barat pada tanggal 28 Juli 2022, untuk melihat persiapan Raker PPID sekaligus memeriksa kesiapan Pemprov Kalbar menjelang PTM BIMP-EAGA ke-25. (Jau)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…