KalbarOnline, Pontianak – Ekspresi ceria terpancar dari wajah Ida Hariyati (45), saat menerima cabai rawit dalam kemasan packing yang diberikan langsung oleh Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono saat meninjau Pasar Murah dalam rangka HUT RI ke-77 di Halaman Kantor Camat Pontianak Barat, Selasa (9/8/2022).
“Alhamdulillah, saya memang ke pasar murah ini ingin membeli bahan kebutuhan pokok, dan tidak menyangka Pak Wali Kota (Edi Kamtono) hadir di sini dan membelikan cabai rawit,” ujarnya.
Awalnya, dirinya mengunjungi pasar murah ini untuk berbelanja kebutuhan pokok yang dijual di sini, seperti beras, gula dan cabai rawit. Dia mengetahui informasi adanya pasar murah melalui media sosial.
“Syukur ada pasar murah sehingga kami sangat terbantu karena harganya lebih murah dari pasaran,” ungkap ibu rumah tangga yang berdomisili di Kecamatan Pontianak Barat ini.
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengatakan, pasar murah dalam rangka memperingati HUT ke-77 Kemerdekaan RI ini untuk menjamin ketersediaan kebutuhan pokok makanan bagi warga Kota Pontianak. Dengan harga yang relatif murah, Edi Kamtono berharap warga terbantu dengan tersedianya berbagai bahan kebutuhan pokok yang dijual di pasar murah.
“Kedepan, tidak hanya para distributor saja yang dilibatkan, tetapi para pehobi tanaman yang ingin memasarkan produk tanamannya, misalnya cabai, tomat dan lainnya bisa ikut dalam pasar murah ini,” kata Edi Kamtono.
Edi Kamtono berharap pasar murah serupa rutin digelar sehingga masyarakat yang membutuhkan bahan pokok lebih terbantu. Kehadiran pasar murah ini bisa membantu masyarakat berpenghasilan rendah dalam memenuhi kebutuhan bahan pokok makanan dengan harga lebih murah dari harga di pasaran.
“Pasar murah ini juga merupakan upaya pemerintah untuk ketahanan pangan,” imbuh Edi Kamtono.
Sementara itu, Kepala Diskumdag Kota Pontianak, Junaidi memaparkan, pihaknya bekerjasama dengan Bulog Divre Kalbar, Kios KTI, PT Pondan Food, CV Jaya Abadi, PT Garam dan PT Bina Karya Prima, menggelar pasar murah di enam kecamatan. Pasar Murah dibuka mulai pukul 08.00 hingga selesai.
“Jadwalnya dilaksanakan secara bergiliran di masing-masing kecamatan,” terangnya.
Dimulai dari Kecamatan Pontianak Selatan tanggal 4 Agustus 2022, Pontianak Barat 9 Agustus, Pontianak Tenggara 10 Agustus, Pontianak Kota 11 Agustus, Pontianak Timur 16 Agustus dan berakhir di Pontianak Utara 18 Agustus.
Adapun komoditi yang dijual di antaranya beras, telur, daging ayam, tepung terigu, garam, paket sembako berisi minyak goreng satu liter, tepung terigu kemasan satu bungkus, garam satu bungkus dan mi instan empat hingga lima bungkus.
Junaidi berkata, pembelian tidak dibatasi, siapa saja bisa membelinya asalkan warga setempat dan untuk dikonsumsi sendiri, bukan untuk diperjualbelikan lagi.
“Pasar murah ini tanpa menggunakan kupon dan kuota,” pungkasnya. (J)
KalbarOnline, Pontianak - Sebanyak 7 inovasi dari TP PKK dan Disporapar Provinsi Kalimantan Barat telah…
KalbarOnline, Pontianak - Empat Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Barat (Kalbar) resmi dilantik.…
KalbarOnline, Pontianak - Aloysius, anggota dari Fraksi Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) resmi ditunjuk sebagai Ketua…
KalbarOnline, Pontianak - Logistik pemilihan kepala daerah (pilkada) 2024 mulai didistribusikan ke berbagai kecamatan hingga…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr.…
KalbarOnline, Pontianak - Logistik pemungutan suara dalam rangka pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak untuk Kota…