Bupati Kapuas Hulu Pimpin RUPM Perumda Uncak Kapuas 

KalbarOnline, Putussibau – Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan memimpin Rapat Umum Pemegang Modal (RUPM) Perumda Uncak Kapuas Tahun Buku 2021, di Ruang Rapat Bupati Kapuas Hulu, Selasa (16/08/2022).

Pada kesempatan tersebut, Bupati Kapuas Hulu menyampaikan, bahwa kegiatan RUPM ini sangat penting dalam suatu perusahaan, khususnya terkait evaluasi dan bagaimana upaya me-manage perusahaan kedepan

“Saya sangat bersyukur bisa hadir pada kesempatan yang baik dan berbahagia ini, agar kita bisa bersama-sama ke depan bagaimana seluruh perusahaan daerah yang ada di Kapuas Hulu ini, betul-betul bisa memberikan manfaat khususnya pada PAD,” katanya.

Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Sis itu menyebutkan, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) juga harus memiliki inovasi-inovasi dalam kegiatan usahanya sehingga mampu menjadi penggerak perekonomian daerah. 

Menurutnya, BUMD mempunyai peran mendasar dalam mewujudkan kemakmuran daerah, yakni melalui kontribusi terhadap penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Sehubungan itu, semua BUMD harus bisa memperoleh laba atas hasil usahanya sebagai kontribusi bagi PAD. Maka perlu dilakukan evaluasi kinerja BUMD secara berkala dan berkelanjutan untuk melihat progres dan kinerja BUMD,” katanya.

Evaluasi juga disampaikannya merupakan tahapan penting bagi perusahaan, agar dapat mengukur tingkat keberhasilan usaha, sekaligus untuk mendapatkan masukan terkait pelaksanaan kegiatan, termasuk prestasi karyawan.

“Tak kalah pentingnya adalah penyusunan kebijakan manajemen BUMD ke depan, supaya perusahan bukan hanya dapat berjalan tetapi mampu meraih laba dan dari tahun ke tahun menjadi lebih bertumbuh,” tuturnya. 

Dia menekankan pula pentingnya evaluasi secara menyeluruh, agar diperoleh informasi valid terkait aspek mana saja yang perlu diperbaiki dan ditingkatkan, sehingga mendukung kemajuan perusahaan.

“Semua masalah yang menghambat kinerja perusahaan harus dapat diidentifikasi dan segera lakukan perubahan. Jangan membiarkan masalah berkepanjangan karena dapat menyulitkan perusahaan untuk berkembang,” tegasnya.

Selain itu, semangat berkompetisi dan membangun kebersamaan kerja dalam tim patut terus ditanamkan. Ia meminta para pimpinan dan pengelola BUMD dapat menjalankan tugas dengan penuh amanah dan adil sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) perusahaan. 

Menurutnya lagi, pemimpin BUMD memiliki peran strategis dalam menggerakan manajemen agar tercapai tujuan perusahaan. Untuk itu, harus dapat menjadi teladan bagi seluruh karyawannya.

“Tentu menjadi harapan kita bersama supaya BUMD dapat hadir di tengah masyarakat dengan pelayanan terbaik dan memberikan manfaat bagi perkembangan perekonomian daerah,” ujarnya. (Ishaq)