KalbarOnline, Singkawang – Seorang balita berusia 2 tahun 3 bulan bernama Hafizan meninggal dunia usai tenggelam di Sungai Jalan Semai, Kelurahan Sungai Garam, Kota Singkawang. Peristiwa ini terjadi di depan kediamannya, 31 Agustus 2022.
“Kejadian bermula ketika anak tersebut tengah bermain di depan rumah dan terlepas dari pantauan orang tuanya. Kemudian terdengar suara benda yang jatuh ke sungai dan dicari anak tersebut sudah tidak ada di depan rumah,” ungkap Kepala Kantor SAR Pontianak, Yopi Haryadi, Selasa (13/09/2022).
Yopi menambahkan, setelah peristiwa tersebut tim SAR gabungan langsung melakukan pencarian terhadap buah hati dari Sartini tersebut.
“Tim SAR gabungan langsung melakukan pencarian, operasi SAR dilakukan dengan melakukan penyelaman dan penyisiran permukaan di sekitar lokasi kejadian. Dugaan awal korban terseret derasnya sungai pada waktu itu,” terangnya.
Masih dikatakan Yopi, korban akhirnya ditemukan tim SAR gabungan beberapa jam setelah kejadian, namun sayangnya sang bocah sudah dalam kondisi meninggal dunia.
“Setelah melakukan pencarian kurang lebih selama lima jam, tim SAR gabungan menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia. Korban ditemukan sekitar 105 Meter dari posisi awal ketika tim SAR gabungan melakukan penyelaman,” sampai Yopi. (Jau)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…