KalbarOnline, Mempawah – Perum Bulog terus berkomitmen untuk menjadi bagian dari upaya pembangunan berkelanjutan tahun 2030 melalui strategi nasional percepatan penurunan stunting, salah satunya dengan menghadirkan “beras fortivit” di tengah gejolak kerawanan gizi balita di Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, Rabu (28/09/2022).
Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Pemimpin Wilayah Bulog Kalbar, Bambang Prihatomoko kepada target sasaran. Hadir dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Mempawah, Muhammad Pagi, Forkopimda Kabupaten Mempawah, Ketua TP-PKK Kabupaten Mempawah dan perangkat desa setempat.
Dalam sambutannya, Bambang Prihatmoko menyampaikan, bahwa Perum Bulog selalu berupaya untuk mendukung percepatan penurunan prevalensi Balita BGM (Bawah Garis Merah) sebagai generasi emas penerus bangsa melalui penyediaan bahan pangan sehat, seimbang serta terjamin keamanannya.
Melalui program “Bulog Peduli Gizi”, Perum Bulog disampaikannya, menjamin ketersediaan pangan bernutrisi dengan memberikan bantuan Beras Fortivit untuk 50 ibu hamil kurang energi kronik dan 30 balita rawan gizi di Mempawah yang kebutuhannya akan dipenuhi selama 3 (tiga) bulan dengan total paket Beras Fortivit sebanyak 2.520 Kg.
“Bulog sebagai perusahaan negara yang bergerak di bidang pangan memiliki perhatian serta kepedulian pada peningkatan gizi masyarakat, melalui penyediaan produk pangan yang sehat, berkualitas dan kaya nutrisi,” ujarnya.
“Bulog juga mempunyai komitmen untuk turut serta menyukseskan program pemerintah dalam pencegahan dan penurunan angka stunting di Indonesia”, tambah Bambang seraya menyapa para penerima manfaat,” sambung Bambang.
Selain memberikan bantuan beras fortivit, bulog juga berupaya untuk menanamkan nilai-nilai kepedulian masyarakat terhadap pemenuhan gizi keluarga dengan menyelenggarakan penyuluhan gizi sehat dan pelatihan mengolah makanan sehat dengan beras fortivit sehari sebelum pemberian bantuan (27/09/2022).
“Kami menghadirkan langsung dokter spesialis anak serta dokter pendamping dari Jakarta untuk memberikan edukasi kepada kader posyandu dan masyarakat dari beberapa penjuru desa di Kabupaten Mempawah terkait kepedulian pemenuhan gizi keluarga”, kata Bambang.
Selain itu, Perum Bulog juga menyerahkan bantuan paket alat pengukur badan Balita (antropometri kit), mainan untuk mendukung tumbuh kembang anak dan sarana pendukung untuk Posyandu Desa Sungai Kunyit dan Desa Sungai Bundung Laut.
Setelah sebelumnya dilaksanakan di beberapa wilayah di Jawa Barat, Jawa Tengah, NTT, serta saat ini di Kalimantan Barat, bulog akan terus memperluas cakupan Bulog Peduli Gizi ke berbagai provinsi di Indonesia khususnya di wilayah dengan prevalensi kerawanan gizi yang tinggi. (Jau)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…