Wujudkan Air untuk Kehidupan, Kodim 1206 Putussibau Bangun Sumur Bor di Desa Bontai

KalbarOnline, Kapuas Hulu  – Komandan Kodim 1206 Putussibau, Letkol Inf Sri Widodo menyerahkan hasil kerja pembuatan sumur bor kepada masyarakat Desa Bontai, Kecamatan Jongkong, Kabupaten Kapuas Hulu. Kamis (05/01/2023).

Kegiatan penyerahan sumur bor hasil dari kegiatan TNI AD Manunggal Air ini mengangkat tema “Air untuk Kehidupan”. Di mana penggunaannya telah diresmikan oleh Wakil Bupati Kapuas Hulu, Wahyudi Hidayat.

“Mengingat pentingnya kebutuhan akan air bersih, Kodim 1206 Putussibau melalui (program) ‘serbuan teritorial’ telah mencanangkan pembuatan sumur bor guna keperluan MCK yang selama ini sangat diperlukan oleh masyarakat Desa Bontai, Kecamatan Jongkong,” ujar Letkol Inf Sri Widodo.

Selanjutnya ia mengatakan, bahwa sumur bor air bersih yang telah selesai dibangun ini sangat penting untuk kebutuhan bersuci di musholla dan untuk masyarakat sekitar dalam memenuhi kebutuhan air bersih, karena air adalah salah satu komponen utama dalam kehidupan sehari-hari.

“Semoga sumur bor air bersih ini bisa membantu dan memberi solusi yang selama ini menjadi permasalahan masyarakat Desa Bontai tentang ketersediaan air bersih,” kata Dandim Sri Widodo.

“Sumur bor air bersih ini adalah milik kita, mari kita jaga dan rawat bersama agar kelangsungannya bertahan lama dan bisa terus dimanfaatkan untuk kepentingan kita kedepannya,” pesannya lagi.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Bupati Wahyu Hidayat mengucapkan terima kasih atas upaya Kodim 1206 Putussibau dalam memberikan bentuk nyata penyediaan salah satu kebutuhan dasar masyarakat, khususnya Desa Bontai.

“Besar harapan dapat dibuat sumur bor lain di wilayah yang masih terkendala air bersih,” ucapnya.

Kades terpilih Bontai, Ahmad Jai, mewakili masyarakat Bontai mengaku sangat berterima kasih atas tersedianya air bersih di desa mereka. Dengan ini, masyarakat tidak kesusahan lagi untuk mencari air bersih, dan selanjutnya perangkat sumur bor akan menjadi salah satu aset Desa Bontai yang akan terus dipelihara.

“Air kehidupan masyarakat Bontai sudah ada, mari kita jaga dan gunakan dengan baik untuk masyarakat Bontai,” pungkasnya. (Ishaq)