KalbarOnline, Kayong Utara – Menjawab tantangan kebutuhan akses layanan kesehatan bagi masyarakat di sekitar Taman Nasional Gunung Palung (TNGP) yang ada di wilayah administratif Kabupaten Kayong Utara dan Kabupaten Ketapang, Klinik Alam Sehat Lestari (ASRI) melakukan beberapa penyesuaian dan penambahan pada layanannya, Sabtu (15/04/2023).
Direktur Eksekutif ASRI, Nur Febriani mengatakan, bahwa Klinik ASRI yang berdiri pada 2007 ditujukan untuk membantu mempermudah akses layanan kesehatan bagi masyarakat di sekitar TNGP. Alasan berdirinya saat itu dikarenakan sulitnya akses kesehatan bagi masyarakat di sekitar TNGP karena masalah jarak dan biaya. Hal itu yang dulu disampaikan oleh masyarakat kepada Pendiri ASRI, Kinari Webb sebagai salah satu alasan masyarakat melakukan penebangan di kawasan hutan.
“Karena itulah Klinik ASRI hadir untuk menjawab kebutuhan masyarakat dengan menyediakan layanan kesehatan di sekitar TNGP. Ini sejalan dengan visi ASRI untuk menyelaraskan antara kelestarian hutan dan kesehatan masyarakat. Manusia Sehat, Hutan Sehat. Itu cita-cita ASRI,” ucapnya.
Kondisi saat ini telah jauh berbeda dengan belasan tahun yang lalu. Pemerintah menyediakan fasilitas kesehatan yang semakin baik, semakin berkualitas. Dengan jarak yang tidak jauh, masyarakat di Sukadana dapat mengakses layanan kesehatan di puskesmas maupun di rumah sakit.
“Semakin mudahnya akses kesehatan bagi masyarakat di sekitar Sukadana, ditopang dengan faskes (fasilitas kesehatan) lain seperti puskesmas dan rumah sakit yang makin berkualitas dan makin mudah diakses, Klinik ASRI merasa perlu untuk melakukan perubahan layanan agar lebih luas menjangkau daerah-daerah lain di sekitar TNGP, dan melakukan lebih banyak upaya promotif dan preventif,” ujarnya.
Dengan fasilitas yang sudah tersebar, beberapa layanan yang ada di Klinik ASRI seperti rawat inap dan gawat darurat 24 jam dinilai tidak begitu termanfaatkan. Klinik ASRI pun memutuskan untuk mengoptimalkan layanan yang ada dengan beberapa perubahan.
Direktur Klinik ASRI, Maria Puspa Kartika mengatakan, bahwa ada beberapa penyesuaian yang dilakukan oleh Klinik ASRI setelah dilakukan analisa kembali terhadap data penggunaan layanan ASRI.
“Jadi berdasarkan data yang kami miliki, tidak begitu banyak pasien yang rawat inap di ASRI. Dan pasien yang datang pada malam hari kebanyakan bukan yang benar-benar pada kategori gawat darurat. Sehingga kami putuskan untuk buka poli rawat jalan malam saja supaya layanan lebih optimal,” ujarnya.
“Masyarakat nanti dapat berobat ke ASRI pada malam hari hingga jam 9 malam seperti berobat pada pagi hari, bisa tetap pakai BPJS,” sambung dokter yang biasa dipanggil Dokter Tika ini.
Klinik ASRI mengubah jadwal layanan poli rawat jalan sehingga dapat melayani masyarakat pada pagi dan malam hari. Jadwal pelayanan poli rawat jalan pagi dimulai pukul 08.00 – 12.00 WIB, dan malam pukul 18.00 – 21.00 WIB.
Penyesuaian lainnya ada pada penutupan layanan Gawat Darurat 24 jam dan rawat inap. Perubahan jam operasional ini berlaku sejak 15 Maret 2023.
“Karenanya, semua masyarakat, termasuk peserta BPJS Klinik ASRI, jika ada kondisi gawat darurat dapat langsung mengunjungi faskes terdekat seperti Puskesmas dan Rumah Sakit. Adapun untuk pasien Klinik ASRI yang membutuhkan rawat inap, nanti akan dirujuk ke rumah sakit rujukan,” katanya.
Di satu sisi terjadi pengurangan, namun Klinik ASRI juga menyiapkan beberapa penambahan layanan. Klinik ASRI melalui Program Klinik Keliling yang tadinya dilangsungkan 1 bulan sekali, kini akan menambah intensitasnya agar masyarakat di daerah hulu yang jauh dari fasilitas kesehatan mendapatkan manfaat dari layanan kesehatan Klinik ASRI.
Selain itu, Klinik ASRI juga sedang mempersiapkan untuk membuka layanan-layanan baru. Mulai dari optik, sunat, dan layanan kunjungan rumah (home care), senam dan edukasi untuk pasien dengan penyakit kronis seperti diabetes dan hipertensi, dan lain-lain.
“Beberapa layanan baru ini akan segera kita luncurkan tahun ini, semoga dapat disambut baik oleh masyarakat,” tutup Dokter Tika.
Sebagai informai, Klinik ASRI juga menyediakan saluran untuk masyarakat pengguna layanan Klinik ASRI jika ingin menyampaikan pertanyaan dan saran terkait dengan layanan Klinik ASRI. Masyarakat dapat menghubungi Halo ASRI di nomor 0821-4994-3625 atau melalui kanal media sosial Instagram @klinikasri_. (Santo)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…