KalbarOnline, Ketapang – Partai Buruh dan organisasi serikat buruh di Ketapang akan menggelar aksi peringatan May Day atau Hari Buruh Internasional pada Senin, 1 Mei 2023 besok.
Selain massa Partai Buruh, sejumlah serikat pekerja yang ada di Ketapang juga akan bergabung dalam aksi May Day itu.
Ketua Partai Buruh Ketapang, Syahbandi mengatakan, kalau pada aksi May Day besok, selain Partai Buruh, sejumlah serikat pekerja seperti Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) dan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) juga akan turut bergabung.
“Aksi May Day ini dilakukan serentak di seluruh Indonesia besok. Untuk di Kota Ketapang kita akan mengerahkan massa Partai Buruh dan gabungan serikat buruh sekitar ratusan orang,” kata Syahbandi kepada KalbarOnline, Minggu (30/04/2023).
Syahbandi menyebut kalau pada aksi May Day besok ada enam tuntutan yang akan disampaikan oleh Partai Buruh bersama elemen serikat pekerja, diantaranya cabut Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja dan Parliamentary Threshold 4 persen dan Presidential Threshold 20 persen serta minta disahkannya Undang-Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga dan tolak Undang-Undang Kesehatan. Tuntutan lainnya juga, yakni reformasi agraria dan kedaulatan pangan serta pilih presiden 2024 yang pro buruh dan kelas pekerja.
“Tuntutan buruh sama, intinya kesejahteraan bagi kaum buruh yang selama ini masih jauh dari impian. Sehingga perjuangan buruh di Ketapang masih sangat panjang. Makanya kita juga meminta buruh agar bersatu dan jangan memilih partai yang pro Undang-Undang Cipta Kerja,” ucapnya.
Selain itu, ia juga mengatakan kalau pada aksi besok, sebelum melakukan orasi di Kantor Bupati Ketapang dan DPRD Ketapang, pihaknya akan terlebih dahulu melakukan pawai keliling Kota Ketapang.
“Kita juga mohon maaf pada masyarakat Ketapang apabila pada saat aksi nanti akan melewati sejumlah jalan-jalan di pusat Kota Ketapang,” tandasnya. (Adi LC)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…