KalbarOnline, Singkawang – Kepala UPT Pengelolaan Persampahan Kota Singkawang, Agung Ananta Prabowo menyatakan terjadi peningkatan volume sampah 2 kali lipat sejak saat bulan Ramadhan hingga Idul Fitri 1444 H.
Peningkatan volume sampah, kata dia, sudah terjadi sejak hari kedua Ramadhan, kemudian menurun pada H-4 Idul Fitri, dan meningkat lagi saat memasuki Idul Fitri. Bahkan pada Idul Fitri, volume sampah di kota itu mencapai hingga 3 kali lipat.
“Khusus di hari lebaran, volume sampah secara signifikan terjadi di sekitar tempat wisata, penginapan dan restoran, akibat meningkatnya jumlah pengunjung,” kata Agung, Jumat (28/04/2023).
TPS-TPS yang mengalami peningkatan volume sampah diantaranya di TPS Pasar Turi, TPS KS Tubun dan sejumlah TPS kontainer.
“Biasanya kami hanya perlu satu kali angkut saja untuk sampah-sampah itu, tapi di bulan puasa, bisa sampai 4 kali angkut,” ujarnya.
Meski telah menjalin kerja sama dengan pihak ketiga, ia menilai penanganan sampah selama bulan Ramadhan masih banyak mengalami kendala, hal tersebut dikarenakan pihak ketiga membuang sampah tersebut di TPS bukan ke TPA.
Hal itu juga lah yang menyebabkan terjadinya penambahan jam kerja petugas kebersihan dan berimbas pada terganggunya kegiatan ibadah mereka di bulan Ramadhan.
“Pihak ketiga atau swasta yang bekerja sama dengan kami, tidak membuang sampah langsung ke TPA, mereka hanya membawanya ke TPS terdekat, sehingga merepotkan petugas serta berimbas pada kegiatan ibadah mereka di bulan puasa,” terangnya.
Agung pun mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk membuang sampah di TPS terdekat, jangan lagi menaruhnya di depan rumah. Agar memudahkan para petugas dalam penanganan sampah di Kota Singkawang.
“Saya mengimbau agar masyarakat membuang sampahnya di TPS terdekat, jangan lagi ada yang menaruh sampahnya di depan rumah,” himbaunya.
Berdasarkan data dari UPT Pengelolaan Persampahan Kota Singkawang, tercatat selama bulan Ramadhan, volume sampah mencapai 1.009,647 ton. (Jau)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…