KalbarOnline, Pontianak – Semenjak pandemi Covid-19 melanda tahun 2020 lalu, penerbangan internasional di Bandara Internasional Supadio, Provinsi Kalbar, telah dihentikan.
Namun anehnya, kendati pagebluk corona sudah mereda dan tidak ada lagi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) oleh pemerintah, perbangan internasional tersebut masih belum juga dibuka kembali hingga kini. Termasuk untuk rute penerbangan Pontianak – Kuching dan sebaliknya.
Menanggapi hal itu, Gubernur Kalbar, Sutarmidji menyatakan kalau pihaknya akan kembali menyurati Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI agar penerbangan internasional di Bandara Internasional Supadio bisa secepatnya dibuka kembali.
“Mungkin kami akan menyurati kembali Kementerian Perhubungan,” ujarnya kepada awak media di Pontianak, Kamis (04/05/2023).
Sebelumnya, dalam Musrenbang RKPD 2023 lalu, Sutarmidji juga telah menyampaikan hal serupa, namun belum ada respon dari kementerian. Oleh karenanya, ia berharap dengan dilayangkannya surat kedua ini, dapat menjadi atensi bagi pemerintah pusat.
“Saya sudah surati (Kemenhub RI) minta segera dinormalisasi penerbangan Kuching – Pontianak, Pontianak – Kuching, karena kunjungan wisatawan di Kalbar ini tahun lalu itu trennya lebih banyak dari Malaysia,” terang Sutamidji.
“Dan kita memang berharap itu (penerbangan internasional dibuka). Karena wisatawan-wisatawan (asing) yang ke Malaysia itu banyaknya lanjut (berkunjung) ke Kalbar. Itu saya harapkan supaya cepat (dinormalisasi),” pintanya.
Gubernur menjelaskan, bahwa saat ini rute penerbangan internasional dari Jakarta – Kuching dan sebaliknya sudah dibuka. Padahal hal itu tidak terlalu berdampak bagi Kalbar. Menurut Sutarmidji, dibukanya rute tersebut justru membuat masyarakat salah satunya semakin gencar pergi berobat ke luar negeri.
“Apalagi sekarang kita berupaya agar orang tak berobat ke luar (negeri), bagaimana berobat di sini saja (dalam negeri). Untuk perawatan mata dan gigi (misalnya) kita (sudah) bagus-bagus, masa orang Malaysia, perawatan gigi saja ke sini (Kalbar),” katanya.
Rute Baru AirAsia
Sebagai informasi, saat ini AirAsia telah membuka tiga rute baru yang menghubungkan Jakarta menuju Kuching (KCH) Malaysia, Hồ Chí Minh City (SGN) Vietnam dan Labuan Bajo (LBJ) Indonesia. Penjualan tiketnya telah dibuka mulai dari 3 Mei 2023 untuk ketiga rute baru tersebut.
Dari keterangan resmi tertulisnya, AirAsia menyebutkan, kalau penjualan tiket tiket Indonesia AirAsia dari Jakarta menuju Hồ Chí Minh dijual mulai harga Rp 1,6 juta.
Untuk menuju Kuching, wisatawan sudah dapat membeli tiket dengan harga mulai dari Rp 900 ribu dari Jakarta. Menuju Labuan Bajo dari Jakarta, wisatawan dapat membeli tiket mulai dari harga Rp 1,5 juta.
Penerbangan untuk rute-rute terbaru ini menggunakan pesawat Airbus A320 berkapasitas 180 penumpang gratis kuota bagasi sebesar 20 kg dan kuota bagasi kabin sebesar 7 kg. (Jau)
KalbarOnline, Pontianak - Uang korupsi pembangunan Gedung Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat (BP2TD) di…
KalbarOnline, Kapuas Hulu - Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Didi Haryono menyempatkan…
KalbarOnline - Jalan kaki merupakan salah satu bentuk aktivitas fisik yang paling sederhana dan mudah…
KalbarOnline, Kapuas Hulu - Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Didi Haryono diminta…
KalbarOnline, Pontianak - Ketua DPW Partai Nasdem Kalimantan Barat sekaligus Ketua Tim Pemenangan Pasangan Midji-Didi,…
KalbarOnline, Jakarta - PT PLN (Persero) terus menggalang kolaborasi global demi mendukung upaya pemerintah dalam…