Bupati Kapuas Hulu Sebut TMMD Adalah Karya Bhakti Nyata kepada Rakyat

KalbarOnline, Kapuas Hulu – Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan membuka kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-116 Tahun 2023, di Desa Menaren, Kecamatan Mentebah, Kabupaten Kapuas Hulu, pada Rabu (10/05/2023).

Kegiatan TMMD bertema “Sinergi Lintas Sektoral Mewujudkan Kemanunggalan TNI – Rakyat Semakin Kuat,” ini akan dilaksanakan di Desa Tanjung menuju Desa Bahenap, mulai dari tanggal 10 Mei – 8 Juni 2023.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Kapuas Hulu menyampaikan, atas nama pribadi, pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Kapuas Hulu, mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada TNI dan semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan TMMD ke-116 tahun 2023.

“Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa TMMD merupakan program lintas sektoral sebagai wujud pengejawantahan kemanunggalan TNI dan masyarakat yang menjadi satu kekuatan dan pondasi yang luar biasa untuk memajukan desa, mengangkat potensi dan kearifan lokal serta mengatasi berbagai permasalahan yang kita hadapi di masyarakat,” jelasnya.

Menurut Bang Sis–sapaan akrab Fransiskus, TMMD juga merupakan implementasi komitmen TNI dan pemerintah daerah dalam melestarikan semangat dan budaya luhur kehidupan bermasyarakat Indonesia, yaitu gotong royong. TMMD pun diharapkan dapat mempunyai daya ungkit yang signifikan pada masa pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19.

Baca Juga :  Bupati: Kedatangan Presiden Diharapkan Membawa Angin Segar Pembangunan di Kapuas Hulu
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan memukul gong sebagai tanda dibukanya kegiatan TMMD ke-116 Tahun 2023, di Desa Menaren, Kecamatan Mentebah, Kabupaten Kapuas Hulu, Rabu (10/05/2023). (Foto: Ishaq)
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan memukul gong sebagai tanda dibukanya kegiatan TMMD ke-116 Tahun 2023, di Desa Menaren, Kecamatan Mentebah, Kabupaten Kapuas Hulu, Rabu (10/05/2023). (Foto: Ishaq)

“TMMD menjadi karya bhakti nyata kepada masyarakat dalam menggerakkan pembangunan dan menghidupkan kembali semua sektor kehidupan yang terganggu bahkan terhenti pada masa pandemi,” sampainya.

Melalui momentum TMMD itu, dirinya berharap, sinergitas yang ada akan semakin baik antara jajaran TNI dengan pemerintah daerah dan seluruh komponen masyarakat dalam membangun NKRI.

Sebagai informasi, TMMD ke-116 tahun 2023 di Kabupaten kapuas Hulu ini akan dilaksanakan selama 1 bulan, dimulai dari tanggal 10 Mei sampai dengan 8 Juni 2023. Kegiatan dipusatkan di Desa Bahenap, Kecamatan Kalis dan Desa Tanjung, Kecamatan Mentebah, dengan fokus kegiatan fisik berupa pembersihan dan pengupasan badan jalan dari Desa Bahenap menuju Desa Tanjung sepanjang 7 Km, pembangunan dan perbaikan 18 unit jembatan log dan pembuatan gorong-gorong.

Di samping kegiatan fisik utama tersebut, juga dilaksanakan kegiatan non fisik pendukung berupa ketahanan pangan, pembuatan kolam ikan dan pembuatan kebun percontohan, penyuluhan tentang wawasan kebangsaan, kamtibmas, karhutla, werving anggota TNI, sosialisasi bahaya narkoba, sosialisasi stunting ke posyandu dan posbindu penyakit tidak menular (PTM).

Sementara untuk seluruh pembiayaan kegiatan tersebut bersumber dari Apbd Kabupaten Kapuas Hulu Tahun Anggaran 2023.

Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menandatangani berita acara kegiatan TMMD ke-116 Tahun 2023, di Desa Menaren, Kecamatan Mentebah, Kabupaten Kapuas Hulu, Rabu (10/05/2023). (Foto: Ishaq)
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menandatangani berita acara kegiatan TMMD ke-116 Tahun 2023, di Desa Menaren, Kecamatan Mentebah, Kabupaten Kapuas Hulu, Rabu (10/05/2023). (Foto: Ishaq)

“Kita semua berharap TMMD akan menjadi sarana mengembangkan ide kreatif dan inovatif untuk menjawab kebutuhan masyarakat di lokasi pelaksanaan TMMD, partisipasi aktif seluruh komponen masyarakat akan sangat menentukan keberhasilan pelaksanaan kegiatan ini,” ucap Bupati Sis.

Baca Juga :  Bupati Sis Minta Orang Tua Dukung Pelaksanaan Vaksinasi Anak

Dalam kesempatan itu, Bupati Sis juga memberikan beberapa atensi dan harapan, pertama yakni pelihara terus semangat kebersamaan dan kemanunggalan antara TNI dan rakyat, dengan membantu dan mendampingi agar mereka aktif memberikan kontribusi dalam pelaksanaan pembangunan di desa.

Kedua, bangkitkan dan pelihara terus semangat gotong royong sebagai warisan budaya bangsa yang sudah mengakar dengan baik di masyarakat. Ketiga, kepada para prajurit TNI, anggota Polri yang tergabung dalam Satgas TMMD, diminta jalin terus silaturahmi dan hubungan baik dengan masyarakat dan bersama mereka melaksanakan kegiatan TMMD.

Keempat, kepada kepala desa dan masyarakat di Desa Bahenap dan Desa Tanjung, secara khusus diharapkan agar dapat bersinergi dan berpartisipasi aktif dalam pelaksanaan kegiatan selama TMMD berlangsung, baik fisik maupun non fisik.

“Jalin komunikasi dan interaksi yang baik dengan para prajurit yang melaksanakan kegiatan TMMD di desa saudara,” pungkas Bupati Sis. (Ishaq)

Comment