Terlalu sering keramas, ternyata bisa berdampak buruk untuk rambut.
Pasalnya, rambut akan kering dan rapuh
Selain itu, ada beberapa bahaya lain pada kulit kepala dan rambut akibat sering keramas, melansir Hellosehat.
Rambut cepat kering dan lebih rapuh
Keseringan keramas ternyata bisa membuat rambut cepat kering dan lebih rapuh.
Hal itu diketahui berdasarkan penelitian dari Skin Appendage Disorders (2021).
Tak hanya itu, rambut juga tidak tumbuh dengan sempurna.
Hal tersebut berkaitan dengan asam yang terdapat dalam sel kutikula, yaitu lapisan terluar batang rambut.
Asam itu bisa hilang jika sering keramas, apalagi jika menggunakan sampo yang mengandung bahan alkali, kulit kepala bakal mudah kering serta rambut jadi rapuh dan kusut.
Mengganggu produksi minyak alami
Sampo mengandung surfaktan yang menyatu dengan sebum kulit, yaitu minyak alami yang melapisi dan melindungi folikel atau pori tempat tumbuhnya rambut.
Ini memungkinkan surfaktan bercampur dengan air untuk membersihkan rambut dari kotoran dan lemak.
Artinya, keramas dengan sampo bisa mengangkat minyak di kulit kepala.
Akibatnya, jika terlalu sering keramas, kulit kepala akan memproduksi minyak secara berlebihan untuk menggantikan minyak yang hilang.
Jika minyak diproduksi secara berlebihan, bisa memicu timbulnya ketombe pada kulit kepala dan rasa gatal di kulit kepala.
Menghilangkan mikrobiota kulit
Perlu diketahui bahwa kulit ditinggali oleh miliaran bakteri baik dari sekitar 1.000 spesies, yang disebut mikrobiota atau mikrobiom kulit.
Mikrobiom kulit juga bisa melawan mikroba jahat di kulit.
Nah, jika keseringan keramas, bisa mengganggu keseimbangan mikrobiom di kulit kepalamu.
Dampaknya, populasi bakteri dan jamur jahat lebih dominan, sehingga menyebabkan masalah kulit kepala.
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…