KalbarOnline, Kapuas Hulu – Almarhum Ghaida Sarasid, bocah berumur 6 tahun yang menjadi korban tewas usai terjerat tali kelayang di sekitar jalan Jembatan Uncak Kapuas Putussibau dimakamkan di Yogyakarta.
Informasi itu diperoleh pasca beredarnya foto yang menggambarkan peti jenazah almarhum Ghaida yang akan dibawa ke mobil ambulance RSUD Achmad Diponegoro Putussibau untuk diberangkatkan ke Pontianak dan selanjutnya akan diberangkatkan ke Yogyakarta.
Seperti diberitakan sebelumnya, seorang bocah berusia 6 tahun, bernama lengkap Ghaida Sarasid Ya Nindy Asuari yang tinggal di BTN Kabanindo, Desa Kedamin Darat, Kecamatan Putussibau Selatan, tewas usai terjerat tali kelayang saat melintas di sekitar jalan Jembatan Uncak Kapuas Putussibau, Kamis (22/06/2023) sore, sekitar pukul 17.30 WIB.
Ridwan, orang tua almarhum menceritakan, bahwa kejadiaan nahas itu bermula saat ia bersama putrinya hendak pulang dari belanja menuju rumahnya di BTN Kabanindo, dan mendadak terdapat tali layangan yang mengenai dirinya. Ridwan pun kala itu mencoba melepasnya dan tak disangka tali itu malah mengenai anaknya yang sedang berada di belakang Ridwan.
“Saat melewati jalan sebelum jembatan tol kapuas, saya terkena tali layangan. Saya coba mengelakkan tali layangan, namun terkena anak saya di belakang, saat itu anak saya lagi berdiri dan tali itu kena leher anak saya,” katanya.
Ridwan menuturkan, seketika kejadian tersebut dia melihat leher anaknya berdarah. Dia pun bergegas membawa putri tercintanya itu ke rumah sakit. Namun sayangnya, nyawa bocah kelahiran Sleman 24 Desember 2017 itu tak tertolong lagi. (Ishaq)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…