KalbarOnline, Sukadana – Menutup rangkaian kegiatannya selama dua hari di tanah bertuah, Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Harisson menghadiri malam ramah tamah peringatan Hari Jadi Pemerintah Kabupaten Kayong Utara (KKU) ke-16 di Istana Rakyat, Kecamatan Sukadana, Senin (26/06/2023).
Kegiatan malam ramah tamah terasa sangat istimewa dengan kehadiran tokoh nasional dan deklarator pemekaran KKU yang merupakan kampung halamannya yaitu Oesman Sapta Odang.
Dalam sambutannya, Sekda Kalbar mengucapkan terima kasih kepada bupati dan wakil bupati, ketua/wakil ketua dan anggota DPRD, jajaran pemerintah daerah serta segenap masyarakat Kabupaten Kayong Utara atas dukungan dan kontribusinya untuk tercapainya kemajuan Provinsi Kalimantan Barat.
Dirinya mengutarakan, kegiatan ini merupakan salah satu wujud rasa syukur yang mendalam kepada Allah SWT yang telah meridhoi dan memberkahi semangat perjuangan yang tak mengenal lelah dan putus asa dari inisiator dan pelopor pemekaran, termasuk tim persiapan pemekaran serta seluruh pihak yang berkontribusi dalam mengawal proses lahirnya pembentukan KKU di Provinsi Kalimantan Barat.
“Oleh sebab itu, menjadi lebih penting dari kilas balik tersebut adalah bahwa mulai saat ini, perjuangan membangun Kabupaten Kayong Utara masih belum usai. Semangat para pelopor dan deklarator serta pihak yang terlibat dalam pemekaran Kabupaten Kayong Utara itu harus tetap dipelihara dan dipertahankan dengan jiwa pembangunan untuk mencapai derajat kemakmuran, kesejahteraan bagi masyarakat Kayong Utara,” tutur Harisson.
Sekda Kalbar menambahkan, apabila semua mengenang jerih payah dan pengorbanan dalam memperjuangkan lahirnya sebuah daerah otonomi baru di Kalimantan Barat, maka terlintas jelas di benak masing-masing bahwa semangat perjuangan mereka saat itu, bagaikan api yang tak kunjung padam.
“Begitulah hebatnya semangat deklarator dan pelopor pemekaran yang hadir di tengah-tengah kita. Saya mengajak seluruh jajaran pemerintah daerah dan segenap masyarakat Kabupaten Kayong Utara, untuk senantiasa menjadikan peringatan hari jadi ke-16 ini sebagai momentum untuk menata dan meniti, serta senantiasa memberikan kontribusi terbaik, agar ke depan, Provinsi Kalimantan Barat dan khususnya Kabupaten Kayong Utara semakin maju dan sejahtera,” ujar Harisson.
Di saat yang sama, Bupati Kayong Utara, Citra Duani sangat bersyukur dan mengapresiasi atas kehadiran sosok panutan yang juga merupakan tokoh nasional Oesman Sapta Odang pada acara kali ini.
“Jelas kita merasa sangat senang dalam perayaan malam ramah tamah ini dengan kehadiran bapak pendiri Kabupaten Kayong Utara sekaligus tokoh nasional bisa hadir di tengah kita pada malam istimewa ini dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Kayong Utara,” ungkap Bupati Citra.
Dirinya juga menambahkan, bahwa pada tahun ini merupakan tahun berkah untuk peringatan Hari Jadi Kayong Utara yang mana beberapa waktu kedepan juga akan menyambut momen Idul Adha 1444 Hijriah.
“Jadi kebahagiaan kita pada malam ini terasa sangat lengkap dengan kehadiran beliau, kemudian disambut dengan hari Raya Idul Adha dan mudah-mudahan bisa kita rayakan bersama-sama di Bumi Tanah Bertuah ini,” timpalnya.
Ia juga mengungkapkan kepada semua elemen untuk bersyukur, di mana dalam memperingati hari jadi yang ke-16 ini, menjadi pertanda bahwa Kayong Utara sudah memiliki lompatan yang jauh semenjak mengambil sikap untuk menjadi kabupaten yang mandiri.
“Nah kalau dulu kita sangat susah untuk mendapatkan akses baik dari Sukadana ke Ketapang, dan betapa susahnya kalau kita dari Sukadana ke Teluk Batang apa lagi ke Pontianak. Alhamdulillah pada saat ini kita sudah bisa melompat lebih jauh dan semua itu berkat dari usaha kita bersama dalam memajukan Kayong Utara yang lebih baik lagi kedepannya,” harapnya.
Sementara itu, Oesman Sapta Odang dalam kesempatannya mengajak seluruh masyarakat KKU untuk bisa bekerja lebih keras lagi dan saling bersinergi untuk membangun KKU. Dirinya menilai, bahwa kebersamaan menjadi hal terpenting dan modal dasar dalam mengambil langkah untuk kemajuan bersama.
Dalam momen yang sangat berbahagia tersebut dirinya juga menceritakan bagaimana cikal bakal muasal KKU bisa terbentuk.
“Bagaimana bisa di daerah yang jumlah warganya 40 ribu bisa menjadi Kabupaten, namun hal itu tidak membuat kita patah semangat dan kita yakin pasti ada jalan. Tentu untuk membentuk Kabupaten ini banyak hal yang sangat mustahil, namun kita yakin dan pasti ada jalan,” katanya.
“Kalau dilihat sangat tidak masuk akal, bagaimana tidak dengan jumlah warga 40 ribu kemudian jumlah DPC-nya cuma tiga dan kita coba paksakan akhirnya ada empat dan seharusnya ada lima tapi apa boleh buat kita coba bersama seluruh Kepala Desa yang ada dan Alhamdulillah bisa,” terang pria yang akrab disapa OSO ini seraya disambut tepuk tangan yang meriah dari para tamu undangan.
Mantan Ketua DPD RI ini juga meminta kepada seluruh jajaran Pemerintah KKU untuk terus meningkatkan sumber daya alam yang sangat melimpah yang ada ini dengan baik.
“Saat ini tataran dunia sudah bergeser, jika kita salah langkah maka kita akan menjadi tertinggal. Jadi saya berharap kepada seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Kayong Utara dan seluruh lapisan elemen masyarakat untuk bekerjasama dan saling menguatkan untuk menjadikan Kayong Utara ini lebih maju,” katanya.
“Kalau saya lihat Kabupaten ini memiliki potensi yang cukup besar namun harus ditata dengan baik kedepannya,” tambah OSO. (Jau)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…