KalbarOnline, Pontianak – Lebih dari 50 peserta Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) Kota Pontianak berkumpul di Aula Muis Amin Bappeda Kota Pontianak untuk mendapat pelatihan tentang platform digital kemitraan, Selasa (18/07/2023). Pelatihan ini dalam rangka meningkatkan pemberdayaan KIM di Kota Pontianak.
Platform digital kemitraan ini bermanfaat sebagai website gratis dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) lewat pemerintah provinsi dan dibagikan ke daerah.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Pontianak, Zulkarnain berharap, peserta dapat menyimak pelatihan dengan seksama.
Ia menilai, keperluan digital hari ini tidak lepas dari penggunaan website sebagai pusat informasi dari peserta KIM Kota Pontianak.
“Sebagai garda terdepan perbaikan literasi digital untuk masyarakat Kota Pontianak, saya harap peserta KIM dapat memahami penggunaan website gratis dari Kemenkominfo ini. Manfaatkan dengan bijak dan sebarkan informasi positif,” ujarnya usai membuka pelatihan tersebut.
Ahli dari Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi (RTIK) Kota Pontianak turut menjadi narasumber pada pelatihan tersebut. Zulkarnain menginginkan, wawasan dan pengalaman dari narasumber dapat diserap oleh peserta khususnya serta masyarakat Kota Pontianak umumnya. Ia pun mengajak seluruh elemen untuk membangun daerah lewat teknologi informasi.
“Zaman sudah berubah. Kita harus adaptif melihat perkembangan. Tapi juga yang paling penting yaitu nilai-nilai yang disebarkan, sehingga teknologi mempermudah pekerjaan sekaligus membangun khususnya daerah,” jelasnya.
Pranata Humas Diskominfo Kota Pontianak, Henny Irawati menerangkan, KIM Kota Pontianak berisikan warga masyarakat Kota Pontianak yang memiliki kepedulian akan penyebarluasan informasi positif dalam setiap aktivitas masyarakat dan program-program dari Pemerintah Kota. Agenda serupa rutin dilaksanakan pihaknya sebagai upaya pemberdayaan warga Kota Pontianak.
“Sebagian besar diisi anak muda yang peduli untuk menyebarkan informasi positif. Kami biasanya berkolaborasi dengan RTIK wilayah Kalimantan Barat dan Kota Pontianak melaksanakan agenda pelatihan terhadap KIM,” ungkapnya.
Henny mengatakan, KIM merupakan tugas Pemerintah Kota Pontianak melalui Diskominfo Kota Pontianak sebagai fasilitator dan dinamisator dalam menjalankan perannya untuk mendorong KIM yang telah terbentuk agar semakin mandiri dalam mencari, mengolah dan memanfaatkan informasi untuk meningkatkan taraf hidup anggota KIM maupun masyarakat dimana KIM berada.
Ia menyebut, setiap pengguna platform digital kemitraan merupakan komunitas di tingkat kelurahan yang memiliki SK dari lurah masing-masing wilayah.
“KIM diharapkan dapat memilah dan menyebarkan informasi yang benar, khususnya informasi yang bernilai positif dan akan berdampak positif jika segera disebarluaskan dan dipertukarkan,” katanya.
“Di sinilah KIM bisa ikut membantu pemerintah untuk menyebarkan informasi yang memberdayakan, yakni informasi yang mengubah pandangan masyarakat,” tutup Henny. (Indri)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…