KalbarOnline, Pontianak – Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) berhasil menduduki peringkat tujuh dalam ajang Pekan Paralimpik Pelajar Nasional (Peparpenas) X di Palembang Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), pada 30 Juli – 5 Agustus.
Sukses di peringkat tujuh, Kalbar berhasil membawa pulang 11 keping medali di antaranya 7 medali emas, 2 perak dan 2 perunggu. Sedangkan juara umum ditempati Jawa Tengah dengan 23 emas, 12 perak dan 6 perunggu.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Provinsi Kalbar, Windy Prihastari mengucap syukur atas capaian prestasi tersebut. Sebab, kata dia, dalam ajang Peparpenas sebelumnya pada tahun 2019 di Jakarta, Kalbar hanya berhasil finish di urutan 13 dengan perolehan 3 emas, 3 perak, dan 1 perunggu.
“Artinya capaian ini sudah melampaui capaian Kalbar sebelumnya, sehingga dengan perolehan 7 medali emas ini membuat Kalbar berada di peringkat tujuh besar,” ujar Windy usai menyambut kedatangan Kontingen Peparpenas Kalbar di terminal Kedatangan Bandara Internasional Supadio, Sabtu (5/8).
Windy mengatakan, 7 emas itu berasal dari cabang olahraga (cabor) tenis meja, catur, dan renang. Emas dari tenis meja dipersembahkan oleh Rifqi Febrian kelas TT 5 tunggal putra. Sedangkan dari renang, 2 medali emas berhasil dipersembahkan oleh Clara Garcia Cantika di nomor 50 meter gaya bebas S10 putri dan nomor 50 meter gaya kupu-kupu S10 putri.
Lalu Mohammad Dani yang juga berhasil membawa pulang 2 emas dari cabor renang di nomor 50 meter gaya bebas S10 putra dan 50 meter gaya kupu-kupu S10 putra. Sedangkan 2 medali perak dari Clara Garcia Cantika dari cabor renang dan Feliska Garsony dari cabor bulutangkis kategori tunggal putri SH6.
Kemudian 2 medali perunggu dipersembahkan oleh Albertus Andika dari cabor atletik kategori tolak peluru F20 dan Clara Garcia Cantika dari cabor renang nomor 100 meter gaya bebas S10 putri.
“Prestasi yang dicapai ini tentunya tidak terlepas dari persiapan yang dilakukan,” ujar Windy.
Windy menegaskan, Disporapar Kalbar bersama National Paralympic Committee of Indonesia (NPCI) Provinsi Kalbar akan terus menggencarkan berbagai upaya pendampingan dan pembinaan. Dirinya pun meyakini seluruh atlet Kalbar memiliki potensi yang sangat besar dan mampu untuk terus mengukir prestasi baik di level nasional maupun internasional.
Seperti halnya prestasi yang telah berhasil ditorehkan oleh atlet-atlet Provinsi Kalbar dalam ajang Asean Para Games 2023 di Kamboja beberapa waktu lalu. Disamping itu dalam berbagai perhelatan lain, atlet Provinsi Kalbar juga sering meraih prestasi terbaik.
“Ini harus menjadi motivasi para pemuda di Provinsi Kalbar bahwa mereka (Kontingen Peparpenas Kalbar) saja yang memiliki keterbatasan tetapi tidak henti-hentinya untuk mengukir prestasi,” pungkasnya.
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…