KalbarOnline, Mempawah – Perjalanan Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji menuju kembali ke Kota Pontianak harus terhenti di Desa Semudun, Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah, Senin (7/8).
Hal ini lantaran sebelumnya di desa itu baru saja dihantam angin puting beliung. Dari pantauan awak media, puluhan atap rumah warga rusak. Ada pula yang rumahnya bahkan roboh.
Melihat hal itu, Gubernur Sutarmidji pun turun dari kendaraannya untuk memantau kondisi terkini di lokasi kejadian. Tak ayal, Sutarmidji pun lantas dikerumuni warga.
Kepada awak media, Sutarmidji meminta agar Pemerintah Kabupaten Mempawah segera mendata warga yang terdampak serta kebutuhan yang diperlukan untuk disampaikan kepada Pemerintah Provinsi Kalbar.
“(Bencana) ini cukup berat. Nanti kita lihat laporan dari (pemerintah) kabupaten berapa rumah yang perlu dibantu dan sebagainya,” kata Sutarmidji.
Meski begitu, Sutarmidji bersyukur tidak ada korban luka maupun korban jiwa dalam kejadian itu.
“Untungnya tidak ada korban. Tapi bangunan dan atapnya banyak yang rusak, nanti biar (pemerintah) kabupaten yang mendata,” pungkasnya.
Berdasarkan pantauan, tampak pihak kepolisian mengamankan tempat kejadian. Tampak pula petugas PLN tampak sibuk membenahi kabel listrik dikarenakan beberapa tiang listrik ikut tumbang akibat kejadian itu. (Jau/KalbarOnline)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…