KalbarOnline, Sambas – Peserta KKN Kebangsaan 2023 kelompok 19 yang diutus menuju Desa Sarang Burung Danau, Kabupaten Sambas, disambut baik oleh kepala desa, babinsa dan masyarakat desa setempat, Senin (24/07/2023) malam.
Para mahasiswa dengan didampingi oleh Kepala Desa Sarang Burung Danau, Halimras, Babinsa Kopda Faisal dan dosen pembimbing lapang Fitriah yang juga dosen Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura diajak mengunjungi destinasi wisata Pantai Kasturi untuk melihat potensi wisata di desa tersebut.
Pantai Kasturi merupakan destinasi wisata yang baru dibuka sejak dua bulan lalu dengan tujuan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke Desa Sarang Burung Danau.
“Pembangunan Pantai Kasturi sejak 2 (dua) bulan lalu terus dikebut agar seluruh fasilitas yang dibangun segera rampung. Namun, di tengah pembangunan yang terus dilakukan antusiasme pengunjung yang datang terus meningkat terutama pada akhir pekan,” kata Halimras.
Pantai ini di konsep menjadi agro-ekowisata yang akan terdiri dari kebun buah naga sepanjang 1 Km, tambak ikan bandeng sebanyak 7 tambak, dan hutan mangrove. Nantinya juga pantai ini akan dijadikan sentra aktivitas masyarakat Sarang Burung Danau, terutama ibu-ibu PKK dalam melakukan pembuatan kebun tanaman obat keluarga.
“Untuk itu pembangunan fasilitas seperti balai pertemuan akan segera dibangun. Harapan saya adik-adik mahasiswa KKN Kebangsaan dapat membantu untuk memaksimalkan potensi wisata kita ini,” kata Halimras.
Adapun mahasiswa KKN Kebangsaan ini terdiri dari 9 mahasiswa dari 7 Universitas yang ada di Indonesia, mereka diantranya Wahyu Rizki (Universitas Brawijaya), Sayuti (ISBI Aceh), Safitri (UPI), Thifal Syahla (UIN Syarif Hidayatullah), Sinta Lestari (ITS), Gusti Farhan (Universitas OSO), Fitri Haryani (Untan), Ryan (Untan), dan Rizky Rasiqah (Untan).
Mahasiswa dari beragam universitas dan latar belakang jurusan ini diharapkan mampu melaksanakan program kerja yang dapat meningkatkan potensi wisata dan pendidikan yang ada di Desa Sarang Burung Danau melalui pelaksanaan program kerja yang telah dirancang.
“Ketika diajak kunjungan ke pantai oleh Pak Pung (bapak kampung–sebutan bagi kepala desa), saya melihat banyak kulit kerang di sepanjang pantai kemudian saya kumpulkan dan bawa ke posko untuk dibuat kerajinan tangan,” ujar Thifal Syahla.
“Kami telah melakukan diskusi terkait hal ini untuk dijadikan program kerja mahasiswa KKN Kebangsaan di desa Sarang Burung Danau dan mendapatkan respon positif oleh kepala desa dan langsung diminta untuk memberikan pelatihan kepada ibu-ibu PKK” sambung Wahyu Rizki selaku Koordinator Tim KKN Kebangsaaan Desa Sarang Burung Danau.
Saat ini, ibu-ibu PKK telah membuat hampir 20 model kerajinan tangan dari kerang yang akan dipamerkan di Pantai Kasturi dan Pantai Borneo, agar dapat menjadi buah tangan bagi pengunjung pantai. Selain itu juga, ibu-ibu PKK dengan didampingi oleh tim KKN Kebangsaaan telah melakukan pre-order pemesanan kerajinan tangan tersebut.
Sebelumnya, seperti diketahui, bahwa kegiatan KKN Kebangsaan ke XI tahun 2023 ini diikuti oleh 951 mahasiswa PTN/PTS dari 72 universitas seluruh Indonesia.
Pembukaan kegiatan KKN Kebangsaaan ini dilakukan di Stadion Universitas Tanjungpura pada Kamis, tanggal 20 Juli 2023. Selanjutnya, seluruh mahasiswa peserta KKN Kebangsaan itu disebar ke desa-desa yang ada di Kabupaten Sambas dan Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat. Kegiatan KKN Kebangsaan 2023 ini dibuka oleh Plt Dirjen Diktiristek, Nizam. (Jau)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…