KalbarOnline, Pontianak – Palang Merah Indonesia Provinsi Kalimantan Barat sudah lebih dari 7 hari menyalurkan air bersih dan air gunung ke pemukiman warga yang kesulitan air bersih bahkan air minum, dengan menggunakan truk tangki berkapasitas 5.000 liter.
Selain mengisi air PDAM, truk tangki juga mengisi air dari Pegunungan Toho dan Anjungan untuk didistribusikan kepada masyarakat, baik di Kabupaten Kubu Raya, Kota Pontianak maupun Kabupaten Mempawah.
Hingga Rabu, 16 Agustus 2023 sore, total sudah 50.000 liter air yang terdistribusikan. Masyarakat dengan membawa galon, ember, maupun tampungan, begitu bahagia melihat air yang ada.
“Target kami bisa menyalurkan lebih dari 1 juta liter untuk masyarakat Kalbar secara bertahap, kebutuhan sangat besar untuk air gunung. Mungkin dengan 1 truk tangki bisa 2 kali setiap hari, kalo air PDAM dekat bisa 5 sampai 6 kali sehari untuk pengantaran,” ujar Asrul Putra Nanda selaku Ketua Penanggulangan Bencana Provinsi Kalbar.
Asrul menerangkan, tujuan pendistribusian air bersih ini tentu untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak musim kemarau berkepanjangan.
“Semoga masyarakat bisa merasakan air yang kita bawa dan menjangkau mereka yang kesulitan air bersih maupun air konsumsi. Kami akan terus melakukan hingga musim kemarau ini selesai, kami juga akan menjangkau wilayah-wilayah yang sulit dijangkau dengan kebutuhan masyarakat,” tukasnya. (Indri)
KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…
KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…
KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…
KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…
KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…
KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…