KalbarOnline, Tangerang – Dua desa wisata asal Kalimantan Barat (Kalbar) yang masuk 75 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023, yakni Desa Cipta Karya dan Desa Jeruju Besar, dipromosikan dalam ajang Kompas Travel Fair 2023.
Tak hanya itu, beragam paket wisata di dua desa tersebut pun turut dipromosikan pada event yang berlangsung 1 – 3 September 2023 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Kabupaten Tangerang, Banten itu.
Kompas Travel Fair 2023 sendiri merupakan salah satu program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI, lewat Direktorat Pemasaran Pariwisata Nusantara. Di mana hanya ada lima provinsi se-Indonesia saja yang diajak untuk ikut serta dalam kegiatan tersebut, termasuk Kalbar. Dengan tujuan untuk mencapai target perjalanan wisatawan nusantara pada tahun 2023.
Adapun pameran produk pariwisata oleh Desa Cipta Karya dan Desa Jeruju Besar yang mewakili Kalbar, difasilitasi oleh Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Provinsi Kalbar.
Kepala Disporapar Provinsi Kalbar, Windy Prihastari mengungkapkan, booth Provinsi Kalbar yang menonjolkan dua desa wisata tersebut cukup menarik perhatian pengunjung. Apalagi dua wisata di Kalbar ini baru saja meraih prestasi membanggakan di ADWI 2023.
“Rata-rata kagum lihat bahan-bahan informasi wisata Kalbar. Karena lengkap dan sudah digital (juga). Sampai dinas pariwisata provinsi lain yang hadir, mau mencontoh bahan-bahan promosi (wisata) kita,” ungkap Windy.
Lebih lanjut Windy menjelaskan, dalam event tersebut, desa wisata Kalbar, baik Cipta Karya maupun Jeruju Besar menawarkan paket-paket menarik kepada para pengunjung. Selain itu juga ada diskon atau potongan harga, untuk masing-masing paketnya.
Ia menerangkan, di Desa Cipta Karya yang terletak di Kabupaten Bengkayang itu menawarkan keindahan alam seperti riam dan perbukitan. Atau yang paling dikenal di sana ada keindahan Bukit Sepancong.
“Di Desa Cipta Karya paketnya tiga hari dua malam, mengunjungi desa wisata, tracking ke Bukit Sepancong, terus melihat keindahan alam. Apalagi saat ini di bulan September sampai Oktober bunga rafflesia (bunga bangkai) sedang bermunculan,” terangnya.
Sementara Desa Jeruju Besar yang terletak di Kabupaten Kubu Raya, menawarkan keindahan kawasan yang dilintasi garis khatulistiwa (equator). Di sana menampilkan wisata edukasi, serta religi.
“Paketnya ada tiga hari dua malam, dan dua hari satu malam, bisa menikmati sunset di Equator Park, sambil belajar tentang budaya Melayu, dan membuat kerajinan dari bahan dasar kelapa,” pungkasnya.
Untuk diketahui, dalam penghargaan ADWI tahun 2023, Desa Cipta Karya sukses menjadi desa wisata terfavorit tingkat nasional, serta juara harapan empat untuk kategori pengelolaan toilet, dan homestay. Sedangkan Desa Jeruju Besar juga sukses meraih juara harapan empat untuk kategori desa rintisan. (Jau)
KalbarOnline - Banyak pasangan suami istri yang mendambakan kehadiran buah hati, namun tak sedikit yang…
KalbarOnline - Pernyataan Gaeun MADEIN mengenai CEO agensinya, 143 Entertainment beredar di sebuah acara televisi…
KalbarOnline – Lagu terbarunya berjudul Number One Girl dirilis oleh Rose BLACKPINK pada Jumat (22/11/2024). Number One Girl merupakan…
KalbarOnline, Pontianak - Calon Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) nomor urut 1, Sutarmidji bersama YouTuber tanah…
KalbarOnline, Ketapang - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Ketapang menginginkan pemerataan pembangunan hingga pelosok…
KalbarOnline, Pontianak - Menjelang masa tenang PILKADA 2024 di Kota Pontianak, Penjabat (Pj) Wali Kota…