Categories: KesehatanPontianak

Rumah Sakit Sultan Syarif Mohamad Alkadrie Gelar Penyuluhan Bahaya Pulpitis

KalbarOnline, Pontianak – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (SSMA) Kota Pontianak melakukan penyuluhan kepada 36 pengunjung rumah sakit tentang bahaya pulpitis, Selasa (19/09/2023).

Putriani, salah seorang penyuluh menerangkan, pulpitis adalah masalah yang umum dan sering terjadi dalam rongga mulut yang salah satunya diawali oleh gigi berlubang (karies) hingga menyebabkan perluasan sampai ke saraf gigi (pulpa).

“Pada umumnya, masyarakat kurang mendapatkan informasi seputar kesehatan gigi dan mulut, berdasarkan data kunjungan pasien di klinik gigi dan mulut di RSUD SSMA, kebanyakan pasien datang dengan kondisi gigi ngilu bahkan nyeri spontan, yang mana hal ini merupakan salah satu gejala dari pulpitis,” ungkapnya.

Dengan minimnya informasi tentang kesehatan gigi dan mulut, dia berpendapat, perlu dilakukan penyuluhan seputar penyakit gigi dan mulut, khususnya pulpitis dan paham dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut seperti menjaga kebersihan gigi dengan menyikat gigi secara baik dan benar dan paham mengenai perawatan maupun tahapan prosedur apa yang akan diberikan.

“Sebaik mungkin gigi kalau bisa harus diselamatkan, upayakan tidak dicabut. Pencabutan menjadi pilihan terakhir. Jika sudah dicabut disarankan agar segera menggunakan gigi tiruan,” jelas Putriani.

Jumiati, salah satu pasien yang sedang menunggu antrean di klinik bedah mulut mengaku senang dan merasa terbantu dengan adanya informasi kesehatan tentang pulpitis ini, pasalnya informasi yang diberikan menambah ilmu dan pengetahuan seputar masalah gigi.

“Sekarang saya mengetahui bahwa jika gigi kita sudah dicabut sebaiknya langsung dipasang gigi pengganti agar gigi di atas tidak turun ke bawah atau gigi samping kanan kiri tidak bergeser dan miring,” katanya.

Dia berharap, penyuluhan seperti ini terus dilakukan oleh RSUD SSMA agar semakin banyak masyarakat yang mendapatkan informasi seputar kesehatan gigi dan mulut.

“Sekarang saya akan lebih memperhatikan kesehatan gigi mulai dari kurangi makan makanan manis, menyikat gigi dengan benar dua kali sehari pada pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur selama dua menit serta kontrol ke dokter gigi setiap enam bulan sekali,” pungkasnya. (Indri)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

adminkalbaronline

Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Tayang Hari Ini di Bioskop, Berikut Sinopsis Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu

KalbarOnline - Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 21…

8 hours ago

Pergoki Rumah Berantakan dan Kotor, Nana Mirdad Trauma Punya ART

KalbarOnline - Baru-baru ini, Nana Mirdad curhat lewat akun Instagram pribadinya soal pengalaman tidak menyenangkan…

9 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Rumah Sakit Daerah di Kalbar Berikan Layanan Prima Bagi Masyarakat

KalbarOnline, Pontianak - Dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peralatan medis di Kalimantan Barat, Pemerintah Provinsi…

10 hours ago

Mentan Andi Amran Sulaiman Dorong Kalbar Jadi Lumbung Pangan Nasional

KalbarOnline, Sambas - Dalam rangka optimalisasi lahan (oplah) pertanian di Kalimantan Barat, Menteri Pertanian RI,…

10 hours ago

Anggota DPRD Ketapang Rion Sardi Serap Aspirasi Masyarakat di Tepian Sungai Pawan

KalbarOnline, Ketapang - Anggota DPRD Kabupaten Ketapang dari Fraksi Partai Demokrat, Rion Sardi melakukan reses…

10 hours ago

Tangani Ruas Jalan Pelang – Sungai Kepuluk, Dinas PUPR Ketapang Bakal Siagakan TRC

KalbarOnline, Ketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang bakal membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk menangani…

10 hours ago